Rawan Bencana, Nelson Galang Desa Tangguh Bencana di Kabupaten Gorontalo

Bupati Kabupaten Gorontalo, Nelson Pomalingo saat membuka kegiatan SulutGo Disaster Camp 2019, Jumat (26/04/2019). (Foto - Hulondalo.id)

60DTK-KABGOR – Bupati Kabupaten Gorontalo, Nelson Pomalingo kembali mengingatkan bahwa daerah serambi madinah, khususnya Kabupaten Gorontalo masuk dalam wilayah Indonesia yang rawan bencana alam.

Hal itu Ia sampaikan saat membuka kegiatan SulutGo Disaster Camp tahun 2019 pada Jum’at (26/4/2019), di Lapangan Sport Center Limboto.

“Seperti yang terjadi di Palu, maka kita lakukan pembedahan diri. Dan dari hasil bedah, ternyata kita sangat rawan terhadap bencana alam,” kata Nelson.

Berdasarkan hasil bedah tersebut, Nelson menyebutkan empat jenis bencana alam yang mungkin bisa terjadi khususnya di Kabupaten Gorontalo dan di Provinsi Gorontalo pada umumnya.

Baca juga : Gempa Guncang Gorontalo, Pengunjung Citimall Histeris

“Adanya patahan, likuefaksi, banjir, dan gempa,” tambah Nelson.

Untuk itu, Nelson menyampaikan seluruh elemen baik pemerintah maupun masyarakat harus senantiasa berhati – hati.

“Ada dua hal yang harus diperhatikan dalam waspadai bencana alam. Yang pertama ialah Sumber Daya Manusia. Kita pemerintah sudah membuat desa tangguh bencana, yang di dalamnya terdapat 30 orang yang terlatih tanggap bencana. Termasuk juga kita melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui pendidikan,” jelas Nelson.

“Yang kedua, fasilitas. Karena itu kami terus mendorong agar di desa itu punya sarana olahraga atau lapangan luas. Karena memang ini menjadi salah satu fasilitas untuk tanggap resiko bencana,” tukasnya.

Pewarta : Andrianto Sanga
Editor : Nikhen Mokoginta

Pos terkait