Rudy Salahuddin Terus Lakukan Pengembangan Layanan di RSUD Ainun Habibie

Penjabat Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin bersama Direktur PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF), Reynaldi Hermansjah, dan Direktur PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) Persero, Edwin Syahruzad, saat meninjau lokasi ruang rawat inap baru di RSUD Ainun Habibie, Jumat (21/06/2024). (Foto: Nova Diskominfotik)

60DTK, Gorontalo – Penjabat Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin terus melakukan pengembangan layanan kesehatan yang ada di Rumah Sakit Ainun Habibie.

Hal itu dibuktikan dengan diundangnya Direktur PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF), Reynaldi Hermansjah, dan Direktur PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) Persero, Edwin Syahruzad. Undangan kedua badan usaha yang bergerak di bidang proyek infrastruktur itu dilakukan untuk meninjau dan melihat langsung Rumah Sakit Daerah (RSUD) Hasri Ainun Habibie di Limboto, Kabupaten Gorontalo, Jumat (21/06/2024).

Bacaan Lainnya

Tentu bukan hanya sekadar diundang dan melihat kondisi Rumah Sakit Ainun Habibie saja, akan tetapi juga diharapkan menjadi solusi untuk pengembangan dalam hal pembiayaan keberlanjutan rumah sakit milik Pemprov Gorontalo ini.

“Beberapa waktu lalu saat saya perjalanan ke Jakarta, dihubungi langsung oleh Menteri Kesehatan, Pak Budi. Beliau minta menghubungi pihak SMI, karena Kementerian Kesehatan mau melengkapi alat di RS Ainun, harus jadi dulu bangunannya. Saya langsung telepon Pak Edwin, saya bilang, Pak minta tolong untuk solusi pembiayaannya,” ujarnya.

Rudy juga mengatakan, sangat kuat keinginan Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk memperluas RS Ainun dengan memperbaiki atau membangun kembali sisa bangunan eks Mal Limboto yang memang selama ini sedang diusahakan untuk menjadi satu bangunan rawat inap baru.

Sementara itu, Direktur RS Ainun Habibie, Fitriyanto Rajak memaparkan, estimasi kebutuhan anggaran untuk pemanfaatan bangunan eks mal adalah kurang lebih senilai Rp81.500.000.000. Anggaran tersebut terdiri dari uji forensik, DED, serta estimasi pengembangan.

Hal ini pun langsung ditanggapi oleh Direktur SMI, Edwin Syahruzad. Ia mengatakan pihaknya akan sama-sama ikut membantu pembangunan di RS Ainun Habibie.

“Tapi pasti juga lebih banyak di Pak Rudy, karena beruntung PJ Gubernur ini juga Deputi. Kebetulan ada yang namanya aturan yang setelah dokumen dari kita lengkap itu, Deputi di Kemenko bisa langsung memonitor dan mendorong agar prosesnya cepat. Jadi beruntung Pj Gubernur dari Deputi,” ujarnya. (adv)

 

Pewarta: Hendra Usman

Pos terkait