60DTK – GORONTALO: Wilayah bebas banjir nampaknya masih jauh dari harapan masyarakat Gorontalo. Pasalnya, Gorontalo masih sering terjadi banjir saat musim hujan. Hal ini diketahui, akibat kurangnya perhatian terhadap wadah penampungan air seperti drainase yang ada di pinggiran jalan.
Seperti halnya drainase yang ada di sepanjang Jalan wilayah perkantoran Kelurahan Dulalowo Timur, Kota Tengah, Kota Gorontalo, Kini di penuhi sampah maupun Limbah masyarakat, yang sesaat bisa muncul di permukaan akibat genangan air, akibatnya saat musim hujan jalan raya dipenuhi genangan air yang dapat menggangu aktivitas lalu lintas saat musim hujan.
Nur Hamidah (27) warga setempat mengatakan, drainase yang kurang diperhatikan menyebabkan sejumlah ruas jalan menjadi langganan banjir.
“Drainase sudah seperti tong sampah. Kalau drainase-nya terbuka, sampah terlihat menumpuk. Apalagi di drainase yang kondisinya tertutup,” kata Nur kepada Awak 60dtk.com, Selasa (23/04/2019).
Lemahnya pengawasan pemerintah dinilai menjadi penyebab persoalan ini. Selain itu, kurangnya kesadaran masyarakat terhadap kebersihan juga menjadikan salah satu penyebabnya.
“perlu adanya pengawasan pemerintah terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar. Karena penyebab utama adalah kurangnya kesadaran dalam menjaga kebersihan sehingga ini menimbulkan dampak yang kurang menguntungkan,” tutur Nur.
Tambahnya, kalau hal ini tidak segera di perbaiki, maka kondisi akan semakin parah dan bisa menimbulkan kerugian lainnya.
“Ini suda lama kami tunggu di perbaiki, namun hingga saat ini tak ada satupun realisasi,” tutup Nur.
Warga lainnya , Halim kusuma mengungkapkan, di saat hujan datang, Jalan tersebut penuh genangan air yang meluap dari drainase. Tambah lagi volume air hujan yang begitu tinggi. Sehingga bisa menutupi ruas jalan tersebut.
“Di sini banyak lubang, jadi kalau hujan pengendara sulit melihat lubang tersebut, dengan ini, potensi kecelakaan bisa terjadi,” jelas Halim.
Penulis: Efendi
Editor: Zulkifli M.