Sederet Dampak Legislatif Sulutgo Expo di Kota Gorontalo

Salah satu pelaku UMKM saat melayani pembeli di lokasi pelaksanaan kegiatan Legislatif Sulutgo Expo, Rabu (14/06/2023). (Foto: Andi 60dtk)

60DTK, Kota Gorontalo – Kegiatan Legislatif Sulutgo Expo tahun 2023 yang berlangsung di Lapangan Taruna Remaja Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, resmi dimulai. Acara tersebut dibuka oleh Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, Rabu (14/06/2023).

Ketua panitia kegiatan, Janny J. Kopalit mengatakan, kegiatan yang akan berlangsung sampai 17 Juni 2023 ini diikuti oleh 14 lembaga dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) dari Provinsi Sulawesi Utara dan Gorontalo.

Bacaan Lainnya

Mulai dari Kota Manado, Kota Kotamobagu, Provinsi Gorontalo, Kabupaten Bolmong Timur, Kabupaten Minahasa, Kota Gorontalo, Kabupaten Bolmong Utara, Kota Tomohon, Boalemo, Kabupaten Kepulauan Talaud, Kota Bitung, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), termasuk DPR RI.

“Jumlah peserta yang ikut kali ini cukup banyak, dari Provinsi Sulawesi Utara saja ada sekitar 500-an orang yang terdaftar,” ungkap Janny.

Menurut Direktur Domus Politica tersebut, kegiatan ini memiliki berbagai dampak positif. Bagi para anggota dan sekretariat dewan misalnya, mereka dapat saling mempererat tali silaturahmi dan bertukar pendapat untuk membangun daerah ke arah yang lebih baik ke depan.

“Bagi para pelaku UMKM di Kota Gorontalo, kegiatan ini dapat meningkatkan pendapatan mereka. Bahkan di tempat ini kita memfasilitasi beberapa pelaku UMKM untuk memamerkan dan menjajakan produk,” ujarnya.

Tidak sampai di situ, para pelaku usaha seperti hotel, penginapan, hingga abang bentor juga turut merasakan dampak atas penyelenggaraan Legislatif Sulutgo Expo XI tersebut.

“Bagi masyarakat dampaknya apa? Mereka dapat melihat dokumentasi program kegiatan DPRD dan DPR, termasuk bisa melihat dan berkomunikasi langsung dengan para wakil rakyat,” tuturnya.

Untuk Kota Gorontalo sendiri, kata Janny, pendapatan asli daerah (PAD) bakal meningkat. Pasalnya, selama empat hari kegiatan ini berlangsung, para peserta bakal melakukan kunjungan ke sejumlah objek wisata.

“Ada sekitar enam destinasi wisata yang direkomendasikan pemerintah daerah yang bakal dikunjungi, tentu ini akan menambah pundi-pundi PAD, khususnya di Kota Gorontalo,” tandasnya.

 

Pewarta: Andrianto Sanga

Pos terkait