60DTK, Gorontalo – Guna menyukseskan Program Asistensi Rehabilitas Sosial (ATENSI), Loka Lansia Minaula Kendari menjalin koordinasi dan memantau kesiapan mitra wilayah jangkauan termasuk Provinsi Gorontalo, Kamis (1/10/2020).
Kepala Loka Lansia Minaula Kendari, Syamsudin menjelaskan, untuk menyukseskan program tersebut, diperlukan koordinasi dan komunikasi dengan stakeholder terkait.
“Beberapa hal yang kami koordinasikan terkait Program ATENSI LU. Baik yang berbasis keluarga, komunitas dan residensial. Peran stakeholder sangat penting, karena ATENSI ke depan bersifat multi pendekatan, komplementer dan koordinatif,” ujar Syamsuddin.
Ia menambahkan, sejauh ini pihaknya juga telah membangun komunikasi dengan dinas-dinas terkait. Hal ini terkait dengan redulasi dalam rangka mendorong kawasan ramah lansia.
“Alhamdulillah, beberapa kepala dinas yang kami ajak berdiskusi mengenai hal ini, mereka merespon dengan positif dan akan segera mendorong Ranperda Lansia. Apabila diperlukan sebagai tim kajian ilmiah, kami siap membantu,” tukas Syamsuddin.
Sementara itu Kepala Bidang Rehabilitas Sosial dan Perlindungan Anak Provinsi Gorontalo, Didi Wahyudi Bagoe mengungkapkan, Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Lansia Provinsi Gorontalo tinggal menunggu Paripurna DPRD.
Terkait dengan Program ATENSI LU Kementerian Sosial, Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia, Yusnandar Karim menyatakan siap untuk menyukseskan program tersebut.
Yusnandar menyebut, di Provinsi Gorontalo terdapat 97.290 lanjut usia ata sekitar 8 persen dari jumlah penduduk, butuh atensi sosial dari pemerintah.
“Kami menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada Loka Minaula Kendari atas segala upaya untuk kemaslahatan lansi Gorontalo. Program Kemensos melalui Loka Minaula Kendari sangat membantu daerah, terutama untuk menjangkau cakupan angka lanjut usia,” ujar Yusnandar. (adv)
Sumber: gorontaloprov.go.id