60DTK, Kota Gorontalo – Salah Anggota DPRD Kota Gorontalo dari fraksi PDIP, Supangkat Nusi mengaku pernah didatangi sejumlah pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di kawasan pusat perdangangan Kota Gorontalo pada hari Minggu kemarin.
Supangkat mengungkapkan beberapa hal yang dikeluhkan oleh para pedagang tersebut, di antaranya terkait kejelasan proyek revitalisasi kawasan perdagangan yang belum juga rampung.
“Mereka mempertanyakan, nasib kami ini mau bagaimana, Pak? Kami sekarang sudah tidak jualan, kasihan hutang-hutang kami siapa yang bayar? Kami berharap proyek pasar tua ini akan selesai,” kata Supangkat menirukan penyampaian pedagang, Senin (9/10/2023).
Selain itu, kata Supangkat, mereka juga turut mengutarakan rasa sakit hati karena dari informasi yang mereka terima, hanya pelaku usaha di sepanjang proyek pekerjaan Jalan Panjaitan yang mendapat bantuan usaha dari pemerintah daerah.
“Tapi mereka yang usahanya sudah betul-betul mati, belum juga mendapat bantuan dari pemerintah sampai saat ini,” tambah Supangkat.
Lebih lanjut, Ia menuturkan bahwa DPRD akan menyampaikan keluhan-keluhan para pedagang ini ke Pemerintah Kota Gorontalo, dalam hal ini organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.
“Insyaallah ini akan kami bicarakan dengan Pemerintah Kota Gorontalo agar nasib mereka diperjuangkan. Para pedagang ini sudah mulai resah karena tidak tahu mau berjualan di mana,” tandasnya. (adv)
Pewarta: Andrianto Sanga
