Terhambat Pandemi, Proyek BKK Di Kebonagung Segera Dilanjutkan

Lokasi untuk peletakan turbin proyek BKK. (Foto - Puguh 60dtk)

60DTK, Madiun – Proyek Bantuan Keuangan Kusus (BKK) di akir tahun 2019 untuk pemasangan lampu jalan di Desa Kebonagung, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, akan segera rampung beberapa bulan ke depan.

Setelah banyak mempertanyakan kelanjutan proyek tersebut, kini masyarakat setempat yakin akan segera merasakan manfaat proyek penerangan itu, usai dikabarkan bahwa alat pendukung yang dipesan dari luar negeri akan segera tiba.

Bacaan Lainnya

Baca juga: Warga Kebonagung Terima BLT DD Tahap 1

Memang, proyek yang menelan anggaran negara sekitar Rp65 juta itu terhambat oleh merebaknya pandemi Covid-19 yang terjadi di berbagai negara.

Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Madiun, Rudi menyampaikan, terhentinya proyek tersebut karena turbin penggerak yang dipesan dari luar negeri tidak bisa di kirim ke Indonesia, karena adanya pandemi Covid-19. Oleh karena itu, pihaknya harus menunggu sampai alat tersebut bisa dikirim.

Baca juga: Pemdes Kebonagung Mulai Data Pemudik Yang Akan Datang Ke Wilayahnya

“Pengerjaanya terkendala pengiriman mesin yang kita pesan dari luar negeri. Kita mau buat proyek itu beda dengan yang lainnya dan saya tidak mau bergantung kepada aliran listrik dari PLN. Sehingga kita arahkan untuk menggunakan turbin agar menjadi daya tarik pihak lain serta menjadi desa percontohan yang mandiri,” ujar Rudi, Senin (25/05/2020).

Ia bahkan yakin, nantinya Desa Kebonagung akan menjadi satu-satunya desa yang ada di Kecamatan Mejayan, yang bisa menarik banyak pengunjung karena pesona alamnya, dan itu harus didukung dengan fasilitas penerangan yang baik.

Baca juga: Semua Pemudik Di Kebonagung Akan Dikarantina Langsung Oleh Pemdes

“Saya juga akan sepenuh hati mendukung Pemerintah Desa Kebonagung, serta masyarakatnya, untuk menjadikan Desa Kebonagung sebagai desa wisata yang mandiri, dan desa wisata percontohan,” tukas Rudi.

Sementara itu, Kepala Desa Kebonagung, Alex Susanto mengatakan, pihaknya akan membangun proyek tersebut sebaik mungkin, dengan alat dan dana yang seminim mungkin.

Baca juga: Komunitas Sosial Di Madiun Ini Bagikan Disinfektan Dan Hand Sanitizer Di Kebonagung

“Proyek itu akan kami buat sebagus mungkin dengan alat serta dana yang seminim mungkin, namun mempunyai kelas yang sebagus mungkin. Kita bersama Pak Rudi akan memanfaatkan air yang ada di sungai Kebonagung untuk menyalakan lampu-lampu tersebut dengan menggunakan turbin penggerak yang bisa menghasilkan aliran listrik. Kami yakin jika proyek itu rampung maka akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami,” ujarnya gamblang.

Alex berharap, dengan rampungnya proyek tersebut, masyarakat yang ada di Kebonagung bisa merasakan manfaatnya.

Baca juga: Warga Kebonagung Mulai Terima BLT Dana Desa

“Apa lagi pihak DPR serta pihak-pihak luar mendukung penuh jika desa Kebonagung akan di jadikan satu-satunya desa wisata yang ada di Kecamatan Mejayan, dan hal itu tentunya akan membuat perekonomian masyarakat Kebonagung juga meningkat jika semua sudah berjalan,” tukasnya.

 

Pewarta: Puguh Setiawan

Pos terkait