60DTK, Kota Gorontalo – Pemerintah Kota Gorontalo meyakini bahwa adanya guru penggerak akan menjadi satu bagian dalam membawa transformasi pendidikan di Provinsi Gorontalo. Pasalnya, guru penggerak ini akan memimpin pembelajaran yang mendorong tumbuh kembang murid secara holistik, aktif, dan proaktif.
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Wakil Wali Kota Gorontalo, Ryan Kono saat pertemuan dengan calon guru penggerak angkatan 7, yang berlangsung di Rumah Dinas Wakil Wali Kota, Rabu (2/08/2023).
“Pertemuan sekaligus silaturahmi dengan calon guru penggerak angkatan 7. Jadi karena se-Provinsi Gorontalo paling banyak itu di kota, maka Kota Gorontalo akan menjadi tuan rumah itu sesuai dengan informasi dari balai guru penggerak,” ungkap Ryan.
“Tadi juga didiskusikan tentang guru penggerak oleh Pak Kadis, karena ini menjadi bagian dari transformasi pendidikan di mana guru penggerak itu menjadi salah satu kebijakan merdeka belajar,” tambahnya.
Lebih lanjut Ia menambahkan, kehadiran guru penggerak membawa nuansa baru dalam hal penanganan pembelajaran, karena proses pembelajaran menjadi lebih berbasis pada pemanfaatan platform merdeka mengajar.
Ia pun menegaskan bahwa pihaknya, dalam hal ini Pemerintah Kota Gorontalo akan mendukung penuh semua program para guru penggerak tersebut.
“Sehingga posisi pimpinan daerah itu memberikan dukungan sepenuhnya kepada guru penggerak ini untuk bisa lebih berkreasi. Karena mereka ini menjadi motor penggerak untuk melakukan perubahan di sebuah satuan Pendidikan. Kehadiran guru penggerak ini bisa memicu percepatan peningkatan kualitas belajar peserta didik juga ke depan,” tukasnya. (adv)
Pewarta: Hendra Usman
