60DTK, Kota Gorontalo – Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo terima penghargaan atas kepeduliannya terhadap masyarakat dalam memberikan jaminan kesehatan. Ini dibuktikan dari jumlah penduduk sekitar 200 ribu, 196 Ribu jiwa sudah terakomodir di BPJS Kesehatan.
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha mengungkapkan, Bahwa Program Utama dari Pemerintah Kota selain dibidang Pendidikan, juga mewujudkan layanan akses Kesehatan yang baik bagi masyarakatnya dengan memberikan jaminan di BPJS Kesehatan.
“UHC artinya dimana suatu kondisi pemerintah daerah itu mengcover seluruh warganya agar dia terdaftar di BPJS. Sehingga didalam pelayanan kesehatan dia tidak lagi dipusingkan dengan segala macam biaya,” ungkap Marten saat diwawancara awak media, usai menerima penghargaan di Ball Room Hotel Aston, Selasa (22/12/2020).
Baca Juga: Momen Hari Ibu, Marten Taha: Pejuang Pembangunan Negeri Adalah Ibu
“Kenapa? Karena sudah menjadi program utama kami, Pemerintah Kota untuk mewujudkan layanan akses baik pendidikan, kesehatan, maupun layanan publik lainnya,” lanjutnya.
Ia menegaskan, program pelayanan jaminan kesehatan ini, Pemerintah Kota Gorontalo sudah merealisasikan sejak tahun 2017. Hal ini, kata Marten tentu saja adalah wujud kepedulian Pemerintah untuk membantu warganya agar mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang baik.
“Nah, Pemerintah Kota Gorontalo tentunya kami sejak tahun 2017 berupaya secara terus menerus untuk menambah jumlah penduduk masyarakat Kota, yang terdaftar di BPJS. Sehingga masyarakat dengan mudah bisa mengakses pusat-pusat pelayanan kesehatan,” tegasnya.
“Alhamdulillah dengan kerja sama yang baik antara Pemerintah Kota Gorontalo dengan BPJS Kesehatan Cabang Provinsi Gorontalo, kami senantiasa mengupdate terus data, Sehingga ini, membuatĀ Kota Gorontalo masuk dalam kategori Kota yang sudah mencapai UHC (Universal Health Coverage) mengcover seluruh masyarakat Kota untuk dijamin dan di Dukung oleh BPJS,” tambahnya. (adv)
Pewarta: Hendra Setiawan