60DTK, Bone Bolango – DPRD Provinsi Gorontalo meminta adanya penyeragaman data peserta yang sudah divaksin. Pasalnya, data yang ada di tingkat kelurahan/desa berbeda dengan data di tingkat provinsi.
“Ini memang masih belum sinkron data, karena masing-masing mengajukan data. Tentunya ini perlu ada penyeragaman, ada data tunggal menyangkut hal tersebut,” ungkap Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, AW Thalib saat melakukan memonitoring keikutsertaan peserta vaksinasi di Desa Pauwo, Kabila, Bone Bolango, Rabu (27/10/2021).
Sebetulnya pegangan atau patokan data peserta vaksinasi, kata AW itu adalah data dari Dinas Kesehatan Provinsi. Sebab nantinya akan ada mobilisasi daripada penduduk yang tidak hanya melakukan vaksinasi di daerahnya, tetapi bisa saja dia melakukan vaksinasi di daerah lain.
Baca juga: Optimalkan Sinergitas, Pemkot Gorontalo Tanda Tangan MoU dengan BPJS Ketenagakerjaan
“Nanti langkah yang kita lakukan bagaimana menyinkronkan data itu, bagaimana Dinas Kesehatan menjadi pemegang data tunggal peserta vaksin yang ada di daerah ini,” tegasnya. (adv)
Pewarta: Hendra Setiawan
