60DTK.COM – Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail bersama istri menghadiri Halalbihalal KKIG dan HPMIG Manado di Asrama Mahasiswa Gorontalo, Kamis (24/4/2025).
Pada kesempatan itu Gusnar mengatakan, kehadirannya merupakan ‘retret’ kedua setelah di Magelang Februari lalu. Menurutnya, ada dua pilar utama pembangunan Gorontalo.
“Pertama, pilar Himpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia Gorontalo (HPMIG), di HPMIG adik-adik berkiprah, bergaul, belajar, berlatih sehingga bisa seperti sekarang atau yang sudah dilewati saat ini. Kedua, pilar keluarga masyarakat Gorontalo atau masyarakat Sulawesi Utara dari Gorontalo, mereka berada dari berbagai ekosistem kehidupan, mulai dari mahasiswa dan para pedagang,” ujar Gusnar.
Gusnar menjelaskan, kedua pilar ini harus saling berkolaborasi dan melangkah dalam mengisi pembangunan di mana pun berada maupun di Gorontalo. Pemerintah akan mensupport keberadaan mahasiswa, silahkan manfaatkan kesempatan Anda untuk belajar.
“Silahkan Anda bentuk kehidupan masing-masing selama kuliah dan berada di asrama, karena ada nilai-nilai yang akang anda dapati dan jalani selama menempuh pendidikan,” jelas Gusnar.
Gusnar tak lupa menyampaikan variabel lain yang turut mempengaruhi pembangunan Gorontalo pasca reformasi.
“Demokrasi dan digital. Semua orang berhak berbicara dan tidak ada yang bisa melarang, hari ini kita berada disini sudah bisa diketahui oleh orang-orang yang berada didaerah lain,” tambahnya.
Seperti diketahui, acara Halalbihalal dihadiri oleh Pemerintah Sulut, Kakanwil Kemenag Sulut, Direktur Utama BSG, Pengurus KKIG dan HPMIG Manado serta beberapa Pimpinan OPD yang mendampingi Gubernur Gorontalo. (adv/rls)
