Dikbudpora : SMK di Gorontalo Butuh Anggaran Operasional yang Besar

Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo bersama Dinas Dikbudpora Provinsi Gorontalo berkunjung ke SMK 3 dan SMK 5 Gorontalo. Foto : Hulondalo.id

60DTK – GORONTALO : Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo didampingi Kepala Seksi Peserta Didik Bidang Pembinaan SMK Dinas Dikbudpora Provinsi Gorontalo melakukan kunjungan lapangan didua sekolah kejuruan di Gorontalo Senin tadi, (19/11/2018).

Dalam kunjungan tersebut terdapat beberapa fakta yang ditemukan, diantaranya adalah minimnya sarana dan prasarana yang menunjang di SMK 3 Gorontalo. Sparas misalnya, ini terakhir kali diadakan pada tahun 80-an.

Selain itu, dari puluhan mesin bubut yang ada di SMK 3 Gorontalo, yang tersisa hanyalah 5 mesin bubut yang masih berfungsi dan layak untuk digunakan. Walaupun kadangkala mesin tersebut rusak dan harus diperbaiki.

Berbeda dengan kondisi sarana dan prasaran yang ada di SMK 5 Gorontalo, sekolah yang tidak memiliki aula seba guna. Setiap kegiatan atau pertemuan yang dilakukan oleh sekolah tersebut hanya memanfaatkan lapangan yang ada.

Melihat kondisi di atas, Kepala Seksi Peserta Didik Dinas Dikbudpora Provinsi Gorontalo Siti Maria Lahidjun mengatakan, Sekolah Menengah Kejuruan memang membutuhkan anggaran operasional yang besar. Anggaran operasional ini yang nantinya digunakan untuk mengembangkan keterampilan dan unti produksi, Apalagi Presiden RI talah mengeluarkan instruksi terkait revitalisasi SMK, tambah Siti. (rds)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan