60DTK – KOTA GORONTALO : Pemerintah Provinsi (Pemprov) terus konsisten meningkatkan produksi jagung di Gorontalo. Hal ini dibuktikan dengan capaian 1,5 juta ton produksi jagung Gorontalo. Pada akhir tahun 2018, Provinsi Gorontalo lampaui target dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia dengan mengekspor 107 ribu Ton jagung ke beberapa negara.
“Karna unggulan kita jagung, tahun lau kita bisa mencapai 1.5 juta ton produksi jagung kita, tahun ini 2018 sampai November kemarin, yang seharusnya target Kementerian Pertanian hanya 58 ribu ton, kita sudah mencapai 107 ribu ton ekspor keluar negeri. Sekarang berhenti ekspor karena harga jagung di dalam negeri membaik lagi,” tandas Gubernur Rusli
BACA JUGA : Gorontalo Butuh Investor Untuk Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi
Rusli Habibie menambahkan, tahun ini kurang lebih 400 ribu hektar bibit yang diberiakan kepada masyarakat hingga tahun depan. Tidak hanya bibit jagung, tahun ini juga pemprov juga memberikan bantuan pupuk bersubsidi kepada masyarakat.
“Tahun ini kurang lebih 400 ribu hektar bibit jagung yang diberikan sampai denga tahun depan, termasuk pupuk yang bersubsidi. Yang menerimanya siapa? Yang layak. Nah ini saya minta, coba di evaluasi perjalanan pemerintahan provinsi Gorontalo dari tahun ke tahun,” tegasnya
Pada kesempatan itu juga, Rusli meminta agar semua pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang hadir, untuk memaparkan serta mengevaluasi kinerja yang sudah dilaksanakan dari tahun ke tahun.