60DTK, Kota Gorontalo – Tepat hari ini, Senin (5/12/2022), Provinsi Gorontalo genap berusia 22 tahun usai berpisah dengan Provinsi Sulawesi Utara pada tahun 2000 silam. Bersamaan dengan momen ini, banyak harapan datang dari sejumlah pihak.
Wakil Ketua DPRD Kota Gorontalo, Rivai Bukusu misalnya. Ia berharap ke depan Pemerintah Provinsi Gorontalo bisa selalu memberdayakan masyarakat secara umum dengan cara mengutamakan tenaga-tenaga kerja lokal.
“Kita lihat saat ini mulai banyak investor yang masuk di Gorontalo. Kalau bisa, untuk tenaga kerjanya itu diutamakan dulu orang-orang Gorontalo,” ujarnya usai menghadiri rapat paripurna peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-22 Provinsi Gorontalo.
Selain itu, Rivai juga meminta Pemerintah Provinsi Gorontalo membuat destinasi wisata baru di pinggiran jalan lingkar Danau Limboto. Menurutnya, hal ini akan sangat berdampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat, khususnya di Kota Gorontalo.
“Kita lihat di sini ini ada yang bisa digarap, salah satunya pariwisata. Danau Limboto itu kan masuk di kawasan Kabupaten Gorontalo dan sebagian Kota Gorontalo. Kalau bisa, pemerintah membuat jalan sekaligus tempat wisatanya,” pinta Rivai.
Terlepas dari dua poin harapannya tersebut, Ia menilai Kota Gorontalo sangat diuntungkan dengan statusnya sebagai Ibu Kota Provinsi Gorontalo. Pasalnya, selama ini begitu banyak program Pemerintah Provinsi Gorontalo yang masuk ke daerah tersebut.
Rivai menilai, berkat program-program Pemerintah Provinsi Gorontalo itu, Kota Gorontalo saat ini mengalami perkembangan yang cukup baik dan menjadi salah satu daerah pusat perdagangan dan jasa.
“Yang nyata dan bisa kita lihat sekarang adalah pekerjaan Jalan Andalas. Mudah-mudahan proyek ini selesai akhir tahun ini juga. Kalau kita lihat, jalan ini membuat wajah Kota Gorontalo semakin baik,” pungkasnya. (adv)
Pewarta: Andrianto Sanga