Jumlah Penduduk Miskin di Gorontalo Turun 0,58 Persen

Angka Kemiskinan di Gorontalo Turun 0,58 Persen
Penjabat Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin saat mengikuti Rapat Koordinasi Upaya Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim 2024 Regional IV Wilayah Sulawesi, Kamis (8/8/2024). Foto: Nova

60DTK.COM – Periode Maret 2024 angka penduduk miskin di Provinsi Gorontalo mengalami penurunan sebesar 0,58 persen.

Hal ini terungkap pada Rapat Koordinasi Upaya Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim 2024 Regional IV Wilayah Sulawesi, Kamis (8/8/2024).

Bacaan Lainnya

Penjabat Gubernur Gorontalo, Rudy Salahudin mengatakan angka ini turun dibanding dengan Maret 2023. Meski demikian garis kemiskinan masih cukup meningkat.

“Jumlah penduduk miskin otomatis turun sesuai dengan presentase, namun garis kemiskinan ini yang meningkat,” ungkap Rudy pada rapat itu.

Rudy menambahkan, kemiskinan ekstrim di Gorontalo didominasi oleh anggota rumah tangga yang lebih dari lima orang setiap rumah.

“Kalau kita bedah lagi ke dalam, ini adalah para petani yang juga tidak memiliki lahan dan lain sebagainya. Inilah penyebab masih tingginya garis kemiskinan ekstrim yang ada di Gorontalo,” jelasnya.

Selain itu, Pemerintah Provinsi Gorontalo akan mendorong pengurangan angka stunting, perceraian mudah dan pernikahan muda.

“Ini yang menjadi konsen kami, bagaimana kita menurunkan kemiskinan ekstrim dan juga untuk mencegah miskin baru ke depannya,” ujar Rudy.

Sementara itu Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia, Muhadjir Effendy menilai kreatifitas dan inovasi menjadi penentu penurunan kemiskinan di suatu daerah.

“Kreatifitas dan inovasi adalah dua hal yang berbeda, tetapi tidak bisa terpisahan. Kreatifitas adalah cara berpikir, sementara inovasi adalah cara bertindak,” ungkap Effendy saat memimpin rapat koordinasi itu. (adv)

Pos terkait