60DTK, Gorontalo: Kafilah Provinsi Gorontalo berhasil menorehkan prestasi yang cukup membanggakan pada ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-28 tingkat nasional yang berlangsung di Kota Padang, Sumatera Barat, beberapa waktu lalu. Dua cabang yang mempersembahkan prestasi itu adalah tilawah Alquran golongan remaja qariah, dan fahmil Alquran.
Adapun cabang tilawah Alquran golongan remaja qariah yang diikuti oleh peserta atas nama Clarita Ismail, berhasil meraih juara harapan dua. Sedangkan untuk cabang fahmil Alquran berhasil meraih juara harapan tiga.
“Saya ucapkan selamat kepada kafilah Gorontalo dan tentunya prestasi yang diraih itu kita apresiasi bersama,” ujar Wakil Gubernur (Wagub) Gorontalo, Idris Rahim saat menerima kembali kafilah Gorontalo di rumah jabatan wagub, Kamis (26/11/2020).
Baca juga: Rusli Dukung Rencana Mubes Paguyuban Gorontalo Di Jakarta
Kepada pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Gorontalo yang hadir pada kesempatan itu, Idris pun meminta untuk terus melakukan pembinaan yang berkelanjutan agar prestasi yang diraih ke depan akan semakin meningkat. Idris menilai, pembinaan yang tidak berkelanjutan menjadi kelemahan terbesar bagi kafilah Gorontalo dalam bersaing di ajang MTQ tingkat nasional.
“Kita memiliki banyak potensi qari dan qariah, tetapi pembinaannya masih kurang. Oleh karena itu, saya harapkan pemerintah kabupaten/kota, pondok-pondok pesantren, taman pendidikan Quran, dan seluruh elemen masyarakat bersinergi untuk membina para qari qariah,” terangnya.
Sementara itu, Ketua LPTQ Provinsi Gorontalo yang diwakili oleh Kepala Bidang Diklat, Yasir Arafat Dama menjelaskan, keberhasilan meraih prestasi di cabang tilawah Alquran golongan remaja qariah menjadi kebanggaan tersendiri bagi kafilah Gorontalo.
Baca juga: 1.000 Warga Asparaga Yang Terdampak Covid-19 Terima Bantuan Dari Pemprov
Oleh karena itu, untuk lebih meningkatkan prestasi kafilah Gorontalo, ke depan LPTQ Gorontalo akan melakukan pembinaan yang berkelanjutan dengan lebih banyak mendatangkan pelatih berskala internasional.
“Prestasi ini sangat membanggakan bagi kami karena selama sekian tahun untuk cabang tilawah ini kita belum pernah meraihnya. Untuk mendorong prestasi qari qariah Gorontalo, selama ini kami sudah beberapa kali mendatangkan pelatih yang berskala internasional, tetapi ke depan akan kita perbanyak,” tandas Yasir. (adv/rls)
Sumber: Humas Pemprov Gorontalo
