Kebijakan Efisiensi, Pemerintahan Gusnar – Idah Bakal Terapkan 4 Hari Kerja

Kebijakan Efisiensi, Pemerintahan Gusnar - Idah Bakal Terapkan 4 Hari Kerja
Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo Terpilih, Gusnar Ismail dan Idah Syahidah. Foto: ist

60DTK.COM – Kebijakan efisiensi oleh pemerintah pusat yang berdampak pada penyesuaian jam kerja Aparatur Sipil Negara (ASN), mulai diseriusi oleh Gusnar Ismail dan Idah Syahidah yang akan dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo 20 Februari mendatang.

Dalam keterangan tertulisnya Gusnar mengatakan, pemerintah daerah harus selaras dengan kebijakan efisiensi yang ditetapkan oleh Presiden Prabowo.

“Harus ikut, tapi esensi pelayanan publiknya tetap harus dirasakan masyarakat,” kata Gusnar Ismail.

Gusnar menambahkan, salah satu yang bakal dipertimbangkan yakni jumlah hari kerja ASN Pemerintah Provinsi Gorontalo.

“Hari kerja ASN akan kami sesuaikan menjadi empat hari kerja. Jadi hari Jumatnya akan berlaku yang namanya Work From Anywhere (WFA) atau kerja dari mana saja,” tambah Gusnar.

Di sisi lain menurut Gusnar, kebijakan efisiensi ini memiliki efek lain berupa adaptasi terhadap tranformasi digital oleh ASN Pemerintah Provinsi Gorontalo.

Menurutnya, dunia yang serba terkoneksi harus disikapi secara serius oleh segenap ASN Pemerintah Provinsi Gorontalo. Dengan demikian kebijakan yang bersifat digitalisasi apapun akan siap diikuti oleh ASN Gorontalo.

Meski begitu Gusnar menegaskan, WFA tidak boleh mengabaikan pelayanan masyarakat.

“Sektor pendidikan, kesehatan, dan perizinan yang benar-benar dibutuhkan masyarakat akan diatur lagi agar pelayanan masyarakat tetap maksimal,” tegas Gusnar.

“Kalau rapat dan pertemuan saya kira manfaatkan fitur zoom. Makanya kami akan evaluasi secara berkala terkait kebijakan WFA ini agar efisiensi berlaku, dan pelayanan publik tetap berjalan,” imbuhnya. (rls)

Pos terkait