Kepala BPOM Baru Diminta Maksimal Tangani Kejahatan Obat dan Makanan

Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Sofyan Puhi (kiri kedua) saat kegiatan serah terima jabatan pejabat baru Kepala BPOM Provinsi Gorontalo, Selasa (18/07/2023). (Foto: Hendra 60dtk)

60DTK, Gorontalo – DPRD Provinsi Gorontalo menaruh harapan besar kepada Pejabat Baru Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Gorontalo, dalam hal antisipasi peredaran obat dan makanan yang berbahaya.

Untuk itu, Kepala BPOM yang baru, Stepanus Simon yang menggantikan Agus Yudi Prayudana, diminta dapat melanjutkan serta memaksimalkan program kerja dari kepala BPOM yang sebelumnya.

Bacaan Lainnya

Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Sofyan Puhi, usai mengikuti serah terima jabatan kepala BPOM yang dilaksanakan di GPCC, Selasa (18/07/2023).

“Alhamdulillah, hari ini saya mengikuti kegiatan serah terima jabatan Pejabat Balai POM Provinsi Gorontalo, tentu saja dengan harapan untuk kepala BPOM ini bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat, khusunya soal obat dan makanan berbahaya,” ungkap Sofyan saat diwawancarai.

Ia juga meminta kepada kepala BPOM yang baru untuk menyinergikan semua kegiatan maupun program kerja dengan pemerintah daerah, baik pemerintah provinsi maupun dengan DPRD Provinsi Gorontalo.

Karena menurutnya, dengan adanya sinergi dan kolaborasi bersama mitra kerja ini akan jadi satu pemyemangat baru bagi BPOM, apalagi tugas balai ini adalah untuk mengantisipasi terjadi pelanggaran obat dan makanan di Gorontalo.

“Kepala Balai POM ini lebih sinergikan kegiatannya dengan pemerintah daerah, khususnya dengan mitra terkait. Sehingga ini jadi penyemangat baru bagaimana kita memberikan pelayanan yang terbaik bagi rakyat Gorontalo yang mencari kebutuhan-kebutuhan yang ada kaitannya dengan kerja-kerja atau tupoksinya daripada Balai POM,” tandasnya. (adv)

 

Pewarta: Hendra Usman

Pos terkait