60DTK-KOTA GORONTALO: Menteri Pendidikan dan Olahraga (Menpora) RI Imam Nahrawi meminta momentum HUT Sumpah Pemuda harus mampu memotivasi kaum muda untuk menjadi insan yang beriman, bertakwa dan berprestasi. Menurutnya di era perkembangan teknologi informasi saat ini bagaikan dua sisi mata uang.
Pernyataan tersebut dibacakan Gubernur Rusli Habibie yang bertindak sebagai inspektur upacara memperingati Hari Ulang Tahun ke-90 Pemuda. Turut hadir dalam upacara tersebut Wakil Gubernur Idris Rahim, Pimpinan OPD serta seluruh staf Pemprov Gorontalo di Halaman Museum Gorontalo, Senin (29/10/2018).
“Satu sisi ia memberikan jaminan kecepatan informasi sehingga memungkinkan para pemuda kita untuk meningkatkan kapasitas pengetahuan dan daya saing, namun pada sisi lain perkembangan ini mempunyai dampak negatif. Informasi-informasi yang bersifat deskruktif mulai dari hoax, hate speech, pornografi, narkoba, pergaulan bebas hingga radikalisme dan terorisme,” ucap Rusli
Kondisi tersebut amat relevan jika pemuda kembali pada semangat Revolusi Mental yang didengungkan oleh Presiden RI Joko Widodo. Revolusi untuk mewujudkan pemuda yang maju, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing.
Jika pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap-sikap primordial suku, agama ras dan kultur menuju persatuan dan kesatuan bangsa, maka tugas pemuda saat ini harus sanggup membuka pandangan ke luar batas-batas tembok kekinian demi menyongsong masa depan yang lebih baik. (rls/mp).