Pemkot Gorontalo Minta Rp32 Miliar Sisa Tender Proyek PEN Bisa Dimanfaatkan

Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat diwawancarai awak media di Aula Kantor Wali Kota Gorontalo, Senin (6/06/2022). (Foto: Andi 60dtk)

60DTK, Kota Gorontalo – Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo meminta anggaran kurang lebih senilai Rp32 miliar yang merupakan sisa hasil tender (SHT) dari seluruh proyek dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) bisa dimanfaatkan lagi.

Hal ini diketahui setelah jajaran Pemerintah Kota Gorontalo melakukan rapat konsultasi dengan Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan dan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebagai penyalur dana PEN ke daerah, Senin (6/06/2022).

Bacaan Lainnya

“Kami mengusulkan agar sisa hasil tender dari kegiatan yang sudah ada pemenang tendernya bisa kita gunakan lagi, baik untuk optimalisasi kegiatan tertentu atau kegiatan lain,” beber Wali Kota Gorontalo, Marten Taha.

Marten mengungkapkan, dalam proses tender, penawaran yang masuk untuk beberapa proyek yang saat ini tengah berjalan tidak mencapai nilai yang sudah dihitung dan ditetapkan oleh pihak pemerintah jauh sebelumnya.

“Misalnya ada yang nilainya Rp30 miliar, tapi hanya ditawar Rp28 miliar, berarti ada sisa Rp2 miliar. Dari seluruh pekerjaan yang ada, semua sisa hasil tender itu sebesar Rp32 miliar. Untuk pinjaman dana PEN ini sendiri, kita dapat Rp294 miliar,” ungkap Marten.

Akan tetapi, kata Marten, ada kemungkinan usulan dari Pemerintah Kota Gorontalo ini tidak akan terealisasi dan sisa hasil tender proyek dana PEN tersebut akan masuk lagi ke kas negara.

“Kita belum mendapat persetujuan dari DJPK maupun PT SMI karena terbentur regulasi atau aturan dan mereka masih akan melakukan rapat internal lagi,” pungkasnya. (adv)

 

Pewarta: Andrianto Sanga

Pos terkait