60DTK, Gorontalo – Pemprov Gorontalo melalui Dinas Pangan menggelar pelatihan penguatan kelembagaan sumber daya manusia (SDM) bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) pengembangan industri pangan lokal (PIPL), Kamis (22/7/2021).
Kegiatan yang berlangsung di Hotel Grand Q itu diikuti oleh 20 peserta dari kabupaten/kota se-Provinsi Gorontalo, dan bertujuan agar pelaku UMKM pangan lokal bisa berdaya saing di tengah pandemi covid-19.

“Ini semata-mata karena pemerintah sangat menyadari betul bahwa UMKM yang berada di negara ini sekarang mengalami penurunan karena terkena imbas dari pada pandemi. Dulu waktu kita terkena krisis ekonomi di tahun 1998 UMKM itu yang bertahan dan berjaya. Nah, sekarang pada saat pandemi UMKM ini yang paling terkena imbas sehingga pemerintah mengambil peran membangkitkan UMKM ini agar tetap hidup di masa pandemi,” ujar Kepala Dinas Pangan Provinsi Gorontalo, Sutrisno dalam sambutannya.
Selain itu, pelatihan ini juga bagian dari upaya atau strategi untuk mengatasi permasalahan UMKM, di antaranya terkait permodalan dan manajemen usaha.
“Kemudian akses informasi dan teknologi. Alhamdulillah dengan kemajuan teknologi informasi, UMKM sidikit demi sedikit mampu melaksanakan pemanfaatan teknologi, baik untuk pengolahan maupun pemasarannya serta kemitraan dengan off taker,” imbuh Sutrisno.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Gorontalo, Darda Daraba saat membuka kegiatan tersebut memberikan apresiasi kepada Dinas Pangan. Menurutnya Dinas Pangan telah memberikan kesempatan kepada UMKM untuk terus meningkatkan kualitas di masa pandemi ini.
“Saya berharap ke depan Gorontalo menjadi pusatnya industri pangan lokal,” tutup Darda. (adv)
Sumber: Gorontaloprov.go.id