Pentingnya Penyusunan Data Sektoral Bagi Pembangunan Kota Gorontalo

Pelaksanaan kegiatan pembinaan statistik sektoral Kota Gorontalo tahun 2024 yang dilaksanakan oleh BPS Kota Gorontalo di Hotel Grand Q, Kamis (7/03/2024). (Foto: Humas)

60DTK, Kota Gorontalo – Data sektoral merupakan tolok ukur bagi setiap OPD di pemerintah dalam pembangunan daerah, sehingganya perlu ada itensitas yang ekstra saat melakukan penyusunannya.

Hal ini sebagaimana disampaikan Plh. Sekretaris Daerah Kota Gorontalo, Arifin Muhamad pada kegiatan pembinaan statistik sektoral Kota Gorontalo tahun 2024, yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik Kota Gorontalo di Grand Q Hotel, Kamis (7/03/2024).

Bacaan Lainnya

Dalam keterangannya, Ia meminta agar data sektoral ini betul-betul disusun dengan baik. Sebab, Ia tegaskan, data ini tujuan pemanfaatannya adalah untuk memenuhi setiap OPD dalam rangka penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan.

“Sebagai tolok ukur pembangunan, keberadaan data sektoral yang baik, penting bagi OPD yang memegang peranan penting sebagai produsen data sektoral,” ungkap

Arifin yang juga Asisten I Setda Kota Gorontalo mengatakan, posisi OPD sebagai produsen data sektoral memegang peranan penting dalam kancah perstatistikan. Hal ini mengingatkan keselarasan dengan pentingnya keberadaan data sektoral yang baik sebagai tolok ukur pembangunan.

“Apabila data yang dihasilkan merupakan data yang berkualitas. Maka, data itu akan menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi pembangunan Kota Gorontalo ke depan,” tegasnya.

Demikian juga sebaliknya, lanjut Arifin, jika data yang tersedia merupakan data yang kurang baik kualitasnya, maka itu akan menghasilkan produk kebijakan yang juga tidak baik kualitasnya.

“Bisa saja, data yang kurang baik tersebut justru menyebabkan penentuan kebijakan yang tidak tepat sasaran. Untuk itu, saya mengharapkan komitmen pimpinan OPD untuk tidak berhenti berkoordinasi dengan BPS selaku pembina data,” ujarnya.

Selain itu, Arifin juga mengatakan peran BPS tidak hanya berhenti sebagai pembina, tetapi juga sebagai evaluator penyelenggaraan statistik sektoral.

“Kami harap, nilai itu akan meningkat pada pelaksanaan evaluasi penyelenggaraan statistik sektoral tahun ini, yang mana indeks pembangunan statistik juga tercantum dalam target kinerja wali kota,” tandasnya. (adv)

 

Pewarta: Hendra Usman

Pos terkait