Ratusan PNS Kota Gorontalo Pensiun, Darmawan: Tidak Akan Pengaruhi Pelayanan

Anggota DPRD Kota Gorontalo, Darmawan Duming. (Foto: Humas)

60DTK, Kota Gorontalo – Anggota DPRD Kota Gorontalo, Darmawan Duming menilai berkurangnya jumlah aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo pada tahun 2022 ini tidak akan berpengaruh pada kinerja dan pelayanan pemerintah kepada masyarakat.

Pasalnya, Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) bersama Bagian Ortala Setda Kota Gorontalo selalu melakukan analisis jabatan (anjab) dan analisis beban kerja (ABK) secara rutin.

Bacaan Lainnya

Melalui dua hal tersebut, kata Darmawan, pemerintah daerah akan bisa mengetahui suatu kemungkinan yang akan terjadi dalam beberapa tahun ke depan, termasuk pensiunnya para ASN, dan mencari solusi sebagai bentuk antisipasi.

“Oleh karenanya, menurut saya itu (pensiunnya PNS) tidak akan berpengaruh pada kinerja dan pelayanan,” ujar Darmawan kepada awak media 60dtk, Jumat (30/09/2022).

Di sisi lain, Ia juga menjelaskan bahwa Komisi A DPRD Kota Gorontalo hampir setiap bulan melaksanakan rapat dengan pihak BKPP terkait evaluasi kinerja ASN dan program Pemerintah Kota Gorontalo.

“Termasuk membahas ASN yang akan memasuki masa purnabakti. Nah, langkah ini yang kita jadikan salah satu dasar untuk mengangkat (mengusulkan kuota) ASN baru,” jelasnya.

Terlepas dari hal tersebut, Ia tetap meminta pemerintah bersikap dengan bijak soal berkurangnya tenaga ASN ini. Darmawan tidak ingin akan ada pengisian posisi yang kosong di instansi tertentu tanpa perencanaan yang matang.

“Saya juga mendorong BKPP dengan Ortala untuk bagaimana ada sinkronisasi data,” pungkasnya.

Diketahui, sebanyak 212 pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo memasuki masa purnabakti pada tahun 2022 ini. Surat Keputusan (SK) Wali Kota Gorontalo terkait hal itu bahkan telah diserahkan secara simbolis pada 19 September 2022 lalu. (adv)

 

Pewarta: Andrianto Sanga

Pos terkait