60DTK, Gorontalo: Rencana Musyawarah Besar (mubes) Lamahu yang rencananya akan berlangsung di Gedung Nusantara Jakarta pada 29 November mendatang, mendapat dukungan dari Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie.
“Saya sangat salut, sangat mendukung pelaksanaan mubes Lamahu ini,” ucap Rusli memberi dukungan saat audiensi bersama panitia pelaksana mubes Lamahu secara virtual dari kediaman pribadinya, Rabu (25/11/2020).
Dukungan tersebut juga disertai imbauan agar panitia pelaksana dan peserta mubes melaksanakan protokol kesehatan saat pelaksanaan kegiatan.
Baca juga: 1.000 Warga Asparaga Yang Terdampak Covid-19 Terima Bantuan Dari Pemprov
“Tolong protokol kesehatan jangan lupa, wajib itu.” Rusli mengingatkan.
“Saya juga mengingatkan bahwa Lamahu ini atau organisasi Gorontalo ini, saya inginkan murni untuk organisasi masyarakat bukan ke politik. Silakan pengurusnya orang-orang politik, tapi jangan sampai Lamahu bawa-bawa politik. Misalnya pemilihan bupati/wali kota, Lamahu mendukung ini. Itu yang tidak boleh. Lamahu, ya Lamahu, jangan sampai bendera Lamahu tercampur dengan politik, termasuk juga KKIG,” ucap Rusli.
Gubernur dua periode ini juga menyarankan dua organisasi paguyuban orang Gorontalo di Jakarta ini bisa bergabung menjadi satu organisasi yang besar.
Baca juga: Darda Berharap Pengadaan Kebutuhan Instansi Di Gorontalo Bisa Pakai E-Katalog
“Saya setuju dengan Pak Asisten tadi, kalau acara KKIG yang diundang orang Lamahu, acara Lamahu yang diundang orang KKIG, kenapa tidak disatukan saja dua organisasi ini menjadi organisasi yang besar,” ucap Rusli.
Di tempat yang sama, Asisten Pemerintahan, Sukri Botutihe menjelaskan, mubes ini mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo, dan diharapkan membawa manfaat, khususnya bagi Gorontalo.
“Rencana baik dari Lamahu ini untuk melakukan musyawarah besar, direspons positif dan sangat diapresiasi oleh pemerintah provinsi melalui Bapak Gubernur. Akan tetapi yang menjadi harapan kami di daerah antara lain, yang pertama tentu mubes ini akan banyak membawa manfaat, khususnya bagi daerah Gorontalo,” ujar Sukri. (adv/rls)
Sumber: Humas Pemprov Gorontalo
