Saat Harlah, Zoom Meeting PDIP Catatkan Peserta Terbanyak

Peserta Zoom Meeting dikediaman Rudi Tri Wahono
Pelaksanaan Zoom Meeting di Kediaman Rudi Tri Wahono. (Foto: Puguh 60DTK)

60DTK, Madiun- Peringatan Hari Lahir (Harlah) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) yang ke-48, Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Kabupaten Madiun bersama Fraksi dan Pengurus Anak Cabang (PAC) mengikuti Zoom Meeting dengan Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Minggu (10/01/2020).

Harlah lewat  Zoom Meeting yang diikuti kurang lebuh 100.000 peserta dari Sabang sampai Merauke ini, catatkan rekor terbanyak yang pernah terjadi di Indonesia, pelaksanaan pertemuan secara online.

Zoom Meeting yang dilakukan di tengah pandemi covid-19 merupakan sebagai bentuk kepedulian partai berlambangkan banteng moncong putih dalam mendukung peran pemerintah demi memutus rantai penyebaran Covid-19 di setiap daerah.

Seperti halnya yang dilakukan anggota Fraksi PDIP Dapil 1, Saradan-Mejayan, Rudi Tri Wahono yang mengajak simpatisan serta masyarakat untuk memperingati Harlah PDI-P dengan mengikuti Zoom Meeting di rumah masing-masing. Tema yang diangkat tahun ini ‘Indonesia Berkepribadian Dalam Kebudayaan’.

Baca Juga: Waspada Pohon Tumbang, Kejadian Naas Menimpa Anggota Satpol-PP Kabupaten Madiun

Saat ditemui, Rudi mengatakan, HUT PDI-P tahun ini dirayakan berbeda dengan tahun sebelumnya, namun hal itu tidak mengurangi sedikitpun semangat kader, anggota maupun simpatisan PDI-P untuk menyatu dengan rakyat.

“Memang sangat berbeda HUT PDI-P tahun ini, namun kami sangat bangga bisa merayakan HUT PDI-P meskipun hanya melalui Zoom Meeting. Dan kegiatan ini saya rasa pantas jika masuk rekor muri, karena peserta Zoom Meeting yang dilakukan ini adalah Zoom Meeting terbanyak yang pernah terjadi Di Indonesia,” ungkap Rudi.

Selain itu, Politikus yang saat ini masih menjabat di komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Madiun juga mengatakan, jika pertemuannya bersama fraksi dan PAC serta masyarakat adalah mendengarkan pengarahan ketua umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.

 

Pewarta: Puguh Setiawan

Pos terkait