Gorontalo, 60DTK – Suasana berduka menyelimuti Desa Pone, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo, saat Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Espin Tulie melaksanakan reses masa sidang kedua tahun 2023–2024.
Dalam momen yang seharusnya penuh dengan dialog dan aspirasi masyarakat, Espin harus menghadapi pukulan berat dengan kepergian ibunda tercintanya. Meski demikian, Espin tidak absen dari tugasnya sebagai wakil rakyat, dan tetap menjaring aspirasi masyarakat.
“Meski saya dalam keadaan berduka, tetapi karena sebagai wakil rakyat yang sudah berkomitmen untuk menjalankan tugas dan fungsi sebagai anggota DPRD, maka mau tidak mau saya tetap bersikap profesional,” ungkap Espin saat diwawancarai.
Dengan nada yang sedikit lemah, Espin mengatakan pada hari ini terdapat dua titik. Selain Desa Pone, Ia juga menggelar reses di Kelurahan Bongohulawa, Kecamatan Limboto, dengan tujuan menyerap aspirasi masyarakat yang menjadi konstituennya.
Adapun di dtesa Pone, Ia menjelaskan, ada beberapa aspirasi yang telah Ia serap, di antaranya bantuan alsintan, bibit jagung, pupuk, bantuan peternakan seperti sapi dan ayam, hingga bantuan UMKM.
“Di Desa Pone sama dengan di desa lainnya, karena masyarakat mayoritasnya petani, mereka mengaspirasikan kepada saya terkait bantuan alsintan, bibit jagung, bibit padi, pupuk, kemudian juga bantuan peternakan seperti sapi ataupun ayam, dan ada UMKM-nya juga,” paparnya.
Terakhir, Espin berharap dialog yang terjalin di reses kali ini dapat menjadi langkah awal menuju perbaikan kondisi masyarakat di Desa Pone. Tentu dengan dukungan dan solusi yang diberikan, semoga masyarakat dapat merasakan dampak positifnya. (adv)
Pewarta: Hendra Usman