60DTK, Kota Gorontalo – Pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) yang bertugas pada upacara peringatan HUT ke-78 Republik Indonesia, rencananya akan diberikan penghargaan oleh Pemerintah Kota Gorontalo.
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha mengatakan, penghargaan itu diberikan sebagai wujud menghargai usaha dan kerja keras 42 paskibraka yang telah sukses mengibarkan bendera merah putih, tanpa ada kesalahan.
“Anak-anak paskibraka telah melaksanakan tugasnya dengan baik. Selama ini kita latih, kita bina, kita bimbing, alhamdulillah mereka memperlihatkan performance yang sangat luar biasa, dan saya sampaikan terima kasih,” ujar Marten, usai memimpin upacara, Kamis (170/8/2023).
“Alhamdulillah dari 42 orang siswa-siswi yang melaksanakan tugas, tentunya ada beberapa reward yang kita berikan, baik dengan sekolah mereka sendiri maupun di luar itu. Tentunya ada bonus-bonus yang kita berikan kepada mereka sebagai bentuk penghargaan,” sambungnya.
Marten juga mengatakan, selain penghargaan tertulis berupa piagam, pemerintah juga tengah mempersiapkan reward-reward lainnya, dengan tujuan memberikan motivasi kepada mereka ke depan, dan berkontribusi yang terbaik untuk Kota Gorontalo.
Selain itu, Marten juga mengungkapkan terkait permintaan Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk mengalihkan atau menggabungkan Paskibraka Kota Gorontalo dengan provinsi pada peringatan HUT di tahun depan, masih akan Ia pertimbangkan.
“Penghargaan di samping penghargaan tertulis sebagai wujud penghargaan daerah bagi mereka yang telah melaksanakan tugasnya, jadi ada piagam penghargaan,ndi samping itu juga kita berikan bonus sebagai penyemangat mereka untuk bisa melakukan berbuat yang terbaik lagi,” ucap Marten.
“Memang kita diminta untuk bergabung dengan provinsi, tapi kali ini kami bikin sendiri. Diharapkan tahun-tahun selanjutnya bisa dilakukan seperti ini, karena ini akan membangkitkan semangat anak-anak terutama mereka yang menjadi pasukan pengibar bendera pusaka,” tutupnya. (adv)
Pewarta: Hendra Usman