Tekan Inflasi, Pemprov Gelar Apel Siaga Gerakan Pangan Murah

Penjagub Gubernur, Ismail Pakaya didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan, saat meninjau kegiatan gerakan pangan murah (GPM) di Kecamatan Tibawa, Senin (1/04/2024). (Foto: Humas)

60DTK, Gorontalo – Pemerintah Provinsi Gorontalo menggelar apel siaga yang dirangkaikan dengan kegiatan gerakan pangan murah (GPM) secara serentak di seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia, Senin (1/04/2024).

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Penjagub Provinsi Gorontalo, Ismail Pakaya dan didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Ramdan Pade, yang terpusat di Kantor Camat Tibawa.

Bacaan Lainnya

Ismail Pakaya dalam wawancaranya mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan langkah pemerintah dalam rangka menekan laju inflasi di daerah, sebagaimana juga menjadi instruksi dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) RI.

“Kita berharap dilaksanakannya apel siaga secara nasional ini masyarakat bisa memenuhi kebutuhannya selama sisa waktu bulan suci Ramadan 10 hari, dan juga untuk memenuhi kebutuhan pada saat Idulfitri 1445 Hijriah dengan harga terjangkau,” ungkapnya.

“Karena memang kegiatan ini merupakan instruksi Bapak Kepala Pangan Nasional kepada seluruh dinas yang menangani urusan pangan di kabupaten/kota seluruh Indonesia,” tambahnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Gorontalo, Ramdan Pade menyampaikan, pemerintah melalui dinas sangat antusias dan proaktif dalam menekan inflasi di daerah.

Langkah konkret itu, lanjut Ramdan, seperti pelaksanaan GPM seperti sekarang ini, di mana dalam pagelaran pasar murah ini pemerintah menjual berbagai bahan pokok dengan harga yang sangat murah.

“Dengan menjual berbagai komoditas seperti beras, minyak goreng, daging ayam serta komoditi lainnya, sedangkan untuk Provinsi Gorontalo ini dilaksanakan di seluruh wilayah kabupaten/kota, untuk Provinsi Gorontalo dilaksanakan di Kecamatan Tibawa ini,” ujarnya.

Tentu, tujuan kegiatan ini adalah mendukung masyarakat dalam memperoleh bahan pangan selama Ramadan dan menjelang perayaan Idulfitri 1445 Hijriah.

“Tujuan pelaksanaan ini adalah sebagai langkah konkret dalam menyediakan pangan murah bagi masyarakat khususnya dalam menghadapi hari besar keagamaan nasional pusat dan Idulfitri tahun 2024,” tandasnya. (adv)

 

Pewarta: Hendra Usman

Pos terkait