60DTK – Gorontalo : Sudah ada warga Gorontalo yang meninggal karena corona. Almarhum adalah pasien 05 yang merupakan warga Kelurahan Tomulabutao Kota Gorontalo. Ia positive corona berdasarkan hasil swab test dari Litbangkes Makassar. Pasien 05 ini meninggal pagi tadi, Selasa (21/4/2020)
Pasien 05 ini merupakan pasangan suami istri dengan pasien 06. Mereka sebelumnya mengeluhkan sesak napas, batuk, beringus sakit kepala. Keduanya dirujuk ke rumah sakit Aloe saboe. Mereka memiliki Riwayat perjalanan dari Kalimantan bertiga dengan anaknya.
“05 dan 06 ini mempunyai riwayat perjalanan dari Kalimantan sebenarnya mereka bertiga dengan anaknya, dan anaknya dirapid Test negatif, PCR juga negatif, mereka turun dari kapal motor SN kemudian mengeluh sesak napas batuk beringus sakit kepala kemudian dirujuk ke rumah sakit Aloe saboe,”
“Pasien 05 HM (60) laki-laki kelurahan Tomulabutao kota Gorontalo, pasien 06 FL(47) kelurahan tomulabutao kota Gorontalo, 06 dan 05 adalah suami istri, dan yang meninggal adalah suaminya,” ungkap Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo dr. Trianto Bialangi.
Untuk pasien 07, Trianto menjelaskan sebelumnya juga memiliki riwayat perjalanan dari Lombok, Makasar, Bajo dan juga Ternate. Pasien 07 merupakan warga Kelurahan Libuo Kecamatan Dungingi, Kota Gorontalo.
“Kemudian 07 OL (51) laki-laki kelurahan Libuo Kota Gorontalo, yang Libuo sementara ini kami masih tracking secara etimologi tetapi informasi awal dirujuk dari rumah sakit Otanaha dengan keluhan batuk panas, riwayat perjalanan dari Lombok makasar, Bajo dan Ternate,” Tutupnya
Saat ini pasien pasien 06 dan 07 sedang berada dirumah sakit Aloe Saboe untuk mendapatkan perawatan intensif. Untuk sebaran pasien positive corona di Gorontalo yaitu, 5 warga Kota Gorontalo, 1 warga Pohuwato dan 1 warga Bone Bolango.(rds)
Penulis : Hendra