60DTK-GORONTALO – Ketua Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Provinsi Gorontalo, Adhan Dambea menegaskan ORARI sebagai organisasi yang telah diakui oleh Pemerintah Negara Republik Indonesia.
Hal tersebut Ia sampaikan sesaat setelah melantik Ketua ORARI Lokal Kabupaten Gorontalo, Nelson Pomalingo, yang dilaksanakan di Taman Budaya Pakaya Tower Limboto, Rabu (3/4/2019).
“Organisasi Amatir Radio ini adalah organisasi nasional. Pengurus pusatnya ada, kebetulan saya pengurus Daerah Provinsi Gorontalo. ORARI juga ada kode etik,” jelas mantan Wali Kota Gorontalo itu, diiringi tepuk tangan pengurus ORARI lainnya.
Baca juga : Nelson Pomalingo Resmi Jadi Ketua ORARI Kabupaten Gorontalo
Apa yang disampaikan oleh Adhan, bukan tanpa alasan. Ia menegaskan hal tersebut secara gamblang karena masih banyak masyarakat yang tidak tahu perihal ORARI.
Dalam penegasannya tersebut, Adhan juga menambahkan, meskipun ada beberapa kader partai politik yang tergabung dalam ORARI, namun organisasi tersebut tetaplah organisasi yang Independen.
“ORARI ini tidak digunakan untuk kepentingan politik, jika bisa digunakan untuk itu saya pasti sudah beberapa kali.Tahun 2008 jadi Wali Kota tidak menggunakan ORARI. Tahun 2013 maju pemilihan Gubernur, dan terakhir pemilihan Wali Kota, juga tidak menggunakan ORARI,” tambah Adhan.
Ia pun selalu mengingatkan kepada segenap pengurus ORARI Provinsi Gorontalo bahwa organisasi itu memiliki tujuan yang jelas.
“Orientasi ORARI ini adalah kemanusiaan. Setiap ada kejadian atau musibah dimana saja, disitu harus ada ORARI,” pungkas Adhan.
Pewarta : Andrianto Sanga
Editor : Nikhen Mokoginta