60DTK, Kota Gorontalo – Seluruh satuan pendidikan mulai dari jenjang taman kanak-kanak (TK), sekolah dasar (SD), sampai sekolah menengah pertama (SMP), harus memperbarui data pokok pendidikan (dapodik) paling lambat akhir Agustus ini.
Hal tersebut diingatkan oleh Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, saat membuka kegiatan bimbingan teknis (bimtek) data pokok pendidikan di Aula Rumah Dinas Wali Kota Gorontalo, Senin (1/08/2022). Kegiatan tersebut diikuti oleh para kepala wekolah dan operator dapodik.
“Semua satuan pendidikan di Kota Gorontalo harus segera mengisi dan melakukan pemutakhiran dapodik paling lamat 31 Agustus 2022,” tegas Marten.
Dalam prosesnya, Wali Kota Gorontalo dua periode itu juga meminta operator menginput data rill mulai dari sarana dan prasarana, peserta didik, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, termasuk data penunjang lainnya.
“Seluruh operator sekolah merupakan ujung tombak pelaporan data sekolah. Karenanya, kepala sekolah harus memperhatikan keberadaan dari seluruh operator ini,” ujarnya.
Politisi Partai Golkar ini juga berharap data yang diinput tidak akan ada yang keliru apalagi sampai di otak-atik demi kepentingan tertentu. Sebabnya, kata Marten, hal itu akan berdampak pada data pokok pendidikan di sekolah tidak terupdate dengan baik.
“Beberapa tahun lalu praktik-praktik kecurangan ini ditemui di Kota Gorontalo dan melalui Inspektorat sudah dilakukan pemeriksaan. Jadi sekali lagi saya ingatkan supaya operator melaporkan kondisi rill di sekolah apa adanya,” tandas Marten. (adv)
Pewarta: Andrianto Sanga