60DTK, Kota Gorontalo – Anggota DPRD Kota Gorontalo, Mucksin Brekat menilai alokasi anggaran untuk kebutuhan persiapan pelaksanaan Asian Mini Football 2023 masuk dalam skala prioritas.
Hal itu Ia utarakan usai Komisi B DPRD Kota Gorontalo melaksanakan rapat kerja dengan 14 organisasi pemerintah daerah (OPD) untuk membahas kegiatan dan program di tahun 2023 nanti, Senin (24/10/2022).
Dalam rapat tersebut, kata Mucksin, terungkap bahwa pemerintah membutuhkan sedikitnya Rp6 miliar. Dana tersebut bakal digunakan untuk renovasi lapangan pertandingan serta penyediaan fasilitas pendukung lainnya.
“Disampaikan bahwa kebutuhan anggaran untuk mempersiapkan lapangan untuk kegiatan tersebut, itu kurang lebih Rp6 sampai Rp7 miliar. Kalau DPRD, selama itu rasional, emergency, dan skala prioritas, seberapa besarnya (akan didukung). Itu kan masuk skala prioritas,” ujar Mucksin.
Menurut Mucksin, besaran anggaran itu memang tidak tergolong kecil untuk ukuran Kota Gorontalo yang APBD per tahunnya cukup terbatas. Namun, mengingat sangat pentingnya event tersebut, pemerintah dan stakeholder harus memikirkan solusinya.
“Ini kan kejuaraan setingkat Asia, sehingga ini memang perlu ada persiapan yang matang. Mungkin mereka (negara-negara perserta) akan datang dengan kru mereka, bukan hanya pemain saja. Tidak menutup kemungkinan juga ada pejabat-pejabat yang turut meramaikan kegiatan tersebut,” kata Mucksin.
“Sehingganya harus ada persiapan matang. Paling utama lapangan, kemudian juga tempat menginap. Jangan sampai kita jadi malu karena persiapan tidak matang,” tambahnya lagi.
Terlepas dari hal ini, Ia menyarankan Pemerintah Kota Gorontalo segera melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Gorontalo terkait anggaran persiapan tersebut.
“Siapa tahu kita bisa bareng untuk mengalokasikan anggaran yang dibutuhkan itu, karena ini waktunya tidak lama lagi. Terserah pemerintah juga apakah akan menggandeng pihak ketiga, yang pasti kita sebagai tuan rumah harus siap,” pungkasnya. (adv)
Pewarta: Andrianto Sanga
