60DTK, Gorontalo – Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, AW Thalib dipercayakan menjadi pemateri tentang wawasan kebangsaan dan integrasi, pada pelatihan kepemimpinan administrasi Pemerintah Provinsi Gorontalo angkatan III, yang berlangsung di BPSDM, Senin (110/9/2023).
AW Thalib mengatakan, penerapan ilmu pengetahuan pada hakikatnya dapat membentuk sikap dan karakter setiap ASN yang menjalankan roda pemerintahan.
“Pemahaman ilmu pengetahuan terhadap materi bagaimana membentuk sikap aparatur itu sikap kita harus berubah dari yang tadinya agak beda dengan yang sesudah kita melaksanakan diklat,” ujar AW.
Ia juga mengatakan, wawasan kebangsaan adalah awal di mana seseorang diangkat menjadi pegawai, melalui tes wawasan kebangsaan. Tentu, tujuannya adalah mencegah adanya perpecahan di internal pemerintahan.
“Pada dasarnya ASN itu sudah mengikuti tes wawasan kebangsaan. Kenapa? ini perlu karena ini untuk melihat seseorang untuk bisa memahami tentang konsepsi diri, konsepsi lingkungan, konsepsi kewilayahan kebangsaan ini,” jelasnya.
“Tujuannya agar tidak terjadi disintegrasi bangsa yang kadang-kadang kita juga berpemikiran yang ekstrem, ada yang berpikir ekstrem lebih baik negara federal daripada negara kesatuan, ada yang berpikir seperti itu atau lebih baik dibubarkan negara, ini yang kita cegah,” sambungnya.
AW juga menyinggung terkait integritas pegawai, di mana dalam menjalankan tugas dan fungsi, penting untuk senantiasa mengedepankan kedisiplinan.
“Memang sikap disiplin ini yang akan nanti menuntun kita pada lingkungan kerja, pada budaya kerja yang ada, pada unit kerja masing-masing, ini yang tentunya sangat menentukan hasil kinerja dan pelayanan kepada masyarakat ” tututpnya. (adv)
Pewarta: Hendra Usman
