60DTK, Kota Gorontalo – Jumlah bantuan ternak sapi di Provinsi Gorontalo pada tahun anggaran 2023 nanti dipastikan bertambah dibanding sebelumnya.
Hal itu terungkap usai Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo melakukan rapat kerja dengan Dinas Pertanian dan Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo, Senin (14/11/2022).
“Untuk ternak sapi, tahun 2023 itu dianggarkan sebanyak 550 ekor sapi, dari kemarin hanya 150 ekor saja,” ungkap Ketua Komisi II, Venny Anwar.
Tidak hanya sapi, bantuan ternak lainnya seperti kambing juga mengalami kenaikan. Akan tetapi, Ia tidak tahu pasti berapa jumlah kambing yang dianggarkan oleh pemerintah di APBD tahun mendatang.
“Kambing juga naik, tapi saya lupa jumlahnya. Yang pasti bantuan ternak sapi, kambing, termasuk bibit jagung, pupuk, di tahun 2023 itu tetap ada,” jelasnya.
Mengenai bibit jagung sendiri, Ia mengakui mengalami pengurangan. Dari penjelasan pihak pemerintah, kata Venny, hal ini terjadi karena adanya penurunan kuota dari Pemerintah Pusat.
“Alasannya karena ada pengurangan juga dari Kementerian, jadi kuota kita juga otomatis berkurang. Pupuk juga begitu, berkurang dari tahun kemarin,” aku Venny.
Terlepas dari hal ini, Ia mengaku senang pokok-pokok pikiran (Pokir) DPRD Provinsi Gorontalo yang disampaikan ke pemerintah sebagian besar terakomodir di APBD Induk 2023.
“Walaupun sebagian ada yang tidak, kami akan antisipasi lewat APBD perubahan nanti,” pungkasnya. (adv)
Pewarta: Andrianto Sanga