Buka Workshop Pelaporan dan Penginputan Indeks Inovasi Daerah, Ini Harapan Darda

Sekdaprov Gorontalo, Darda Daraba, saat memberikan sambutan pada pembukaan workshop penyusunan laporan inovasi dan pendoman teknis penginputan dalam sistem indeks inovasi daerah, Jumat (23/07/2021). (Foto: Istimewa)

60DTK, Gorontalo – Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Gorontalo, Darda Daraba membuka workshop penyusunan laporan inovasi dan pendoman teknis penginputan dalam sistem indeks inovasi daerah, yang berlangsung secara virtual dari Rujab Sekda Gorontalo, Jumat (23/07/2021).

Darda dalam sambutannya mengatakan, workshop atau sosialisasi ini sangat penting dilaksanakan sebagai langkah awal dalam meberikan wawasan tentang inovasi daerah di Provinsi Gorontalo.

Bacaan Lainnya
Sekdaprov Gorontalo, Darda Daraba, saat memberikan sambutan pada pembukaan workshop penyusunan laporan inovasi dan pendoman teknis penginputan dalam sistem indeks inovasi daerah, Jumat (23/07/2021). (Foto: Istimewa)

Di sisi lain, maksud dan tujuan workshop ini juga untuk menindaklanjuti sosialisasi Kementerian Dalam Negeri terkait kategori inovasi yang diraih oleh daerah. Dalam sosialisasi tersebut, indeks inovasi Provinsi Gorontalo masuk dalam kategori kurang inovatif.

“Selama ini banyak inovasi yang telah dilakukan pemerintah daerah baik provinsi, kabupaten, serta kota, akan tetapi pelaporannya kurang maksimal. Di situlah letak kesalahan kita Gorontalo,” ujar Darda.

Lebih lanjut mantan kadis PUPR ini menuturkan, dalam amanah PP 38 Tahun 2017 tentang Inovasi Daerah juga telah dijelaskan bahwa tujuan inovasi daerah ini adalah untuk meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah.

Itu artinya PP ini mengamanatkan kepada pemerintah daerah agar menyampaikan langkah dan inovasi apa yang digunakan di dalam melayani masyarakat.

Melalui workshop ini, Ia pun berharap agar setiap OPD baik di provinsi, kabupaten, maupun kota untuk lebih memperhatikan proses pelaporan inovasi, agar indeks inovasi daerah Provinsi Gorontalo bisa masuk dalam kategori sangat inovatif.

“Mari kita memperlihatkan bahwa kita punya inovasi yang mempermudah dalam pelayanan masyarakat. Sehingga di dalam inovasi yang nanti akan diumumkan oleh Kementerian Dalam Negeri, teman-teman provinsi dan kabupaten/kota dapat tampil dan bisa menunjukkan bahwa pemerintahan kita ada tools yang bisa mempermudah pelayanan kepada masyarakat dan mempermudah masyarakat dalam mengurus hal hal yang dibutuhkan,” ujar Darda.

Sebagai informasi, kegiatan ini diikuti seluruh OPD di lingkup Pemerintah Provinsi Gorontalo, serta Bappeda seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Gorontalo secara virtual.

Sementara bagi OPD yang telah mendaftarkan inovasinya, hadir secara langsung di Aula Bapppeda Provinsi Gorontalo untuk mendapatkan pendampingan penginputan ke dalam sistem indeks inovasi. (adv)

 

Sumber: Gorontaloprov.go.id

Pos terkait