60DTK, Pohuwato – Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga meresmikan jembatan penghubung antara Kelurahan Pentadu dan Desa Bumbulan di Kecamatan Paguat, Selasa (21/02/2023). Pada kesempatan itu Ia didampingi oleh Anggota DPRD Dapil Paguat-Dengilo, asisten, staf ahli bupati, pimpinan OPD, serta Camat Paguat.
Jembatan itu pun diberi nama jembatan sehat, maju sejahtera, sesuai visi Saipul-Suharsi (SMS), dan dibanderol dengan anggaran sebesar Rp14 miliar.
“Alhamdulillah jembatan ini telah terwujud sebagaimana janji kampanye kami kepada masyarakat yang ada di Kecamatan Paguat. Jembatan ini merupakan jalan yang akan dilintasi oleh masyarakat pengguna jalan dan sebagai jembatan alternatif di samping terdapat dua jembatan yang ada di ruas jalan seperti di Desa Sipayo dan di jalan nasional atau jembatan Pentadu, sehingga jembatan SMS ini jembatan yang ketiga yang bisa dilalui di Paguat,” ungkap Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga.
Meski begitu, Ia mengaku jembatan ini sebelumnya diberi nama Jembatan Syah, namun di masa pemerintahannya bersama Suharsi Igirisa, mereka mengubah nama ini sesuai dengan visi mereka.
“Kalau di Pemerintahan Syah diberi nama Jembatan Syah, maka di pemerintahan kami ini diberi nama jembatan SMS,” terangnya.
Terakhir Ia menambahkan bahwa pembangunan jembatan tersebut sudah mendapat persetujuan dari DPRD Pohuwato dengan besaran anggaran Rp14 miliar, karena memang jembatan yang sebelumnya direhab oleh Pemerintah Kabupaten Boalemo itu sudah miring akibat dihantam derasnya air sungai yang terjadi dua tahun lalu hingga mengakibatkan salah satu tiang pancang bagian tengah ambruk. (adv)
Pewarta: Efendi Hasan
