60DTK, Kabupaten Gorontalo – Ketua PGRI Kabupaten Gorontalo, Fory Armin Naway menekankan agar program-program organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Gorontalo berjalan dengan baik, setidaknya hingga akhir tahun 2023 ini.
Penekanan tersebut Ia sampaikan mengingat dirinya sebagai Ketua PGRI Kabupaten Gorontalo belum bisa mendampingi seluruh jajaran pengurus karena keikutsertaannya dalam kontestasi pemilihan umum (pemilu) serentak tahun 2024.
“Saya berharap program maupun kegiatan PGRI ke depan tetap berjalan meskipun saya sudah cuti,” pinta Fory pada kegiatan Konkercab PGRI Kabupaten Gorontalo tahun 2023 yang berlangsung di Aula Rumah Dinas Bupati Gorontalo, Selasa (17/10/2023).
Fory menjelaskan, keputusannya mengambil cuti dari kepengurusan PGRI ini tidak lain sebagai bentuk ketaatan terhadap aturan dasar dan anggaran rumah tangga (AD-ART), termasuk menjaga roda organisasi itu sendiri.
“Kenapa harus cuti? Biar tidak mengganggu roda organisasi, apalagi dianggap menggunakan fasilitas organisasi. Itulah yang saya jaga, sehingga lebih baik cuti agar tidak ada anggapan negatif,” jelasnya.
“Saya cuti sudah dari sekarang, dan ini mungkin sampai keluar hasil pemilu atau pileg 2024 nanti,” tambahnya.
Meski begitu, Fory mengaku akan tetap membackup kegiatan-kegiatan PGRI Kabupaten Gorontalo. Apalagi, kata Fory, bakal ada acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI pada November nanti.
“Secara organisatoris saya akan tetap membackup, tapi saya tidak akan terlalu ikut campur di dalam, misalnya hanya sebatas bertanya atau koordinasi saja,” tandas Fory.
Pewarta: Andrianto Sanga
