Deretan Prestasi Biro Humas Sebelum Dilebur ke Kominfo

Deretan Prestasi Biro Humas Sebelum Dilebur ke Kominfo
Mantan Kepala Biro Humas, Masran Rauf yang kini menjabat Kepala Dinas Kominfo Provinsi Gorontalo. Foto: Istimewa.

60DTK, Gorontalo – Sejak dipimpin Masran Rauf sebagai kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas) dan Protokol pada tahun 2019-2020. Biro Humas dan Protokol Setda Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo selalu mengukir prestasi di tingkat nasional.

Tidak hanya itu, Biro Humas pun menjadi satu-satunya OPD se Gorontalo yang paling produktif dalam menyebarluaskan informasi kepada publik.

Bacaan Lainnya

Kini Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Gorontalo itu sudah melebur di berbagai OPD. Diantaranya Biro Umum, Biro Organisasi dan Dinas Komunikasi, Informasi dan Statistik Provinsi Gorontalo.

Tangan Masran Rauf sebagai Kepala Biro (Karo) kala itu mendapat apresiasi dari komunitas Pers Gorontalo, Publiser Indonesia.

Koordintor Publiser Indonesia, Rully Lamusu mengungkapkan bahwa keberadaan Humas Provinsi Gorontalo sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik dalam penyebarluasan informasi.

Deretan Prestasi Biro Humas Sebelum Dilebur ke Kominfo
Mantan Kepala Biro Humas, Masran Rauf yang kini menjabat Kepala Dinas Kominfo Provinsi Gorontalo. Foto: Istimewa.

Sehingga di awal tahun ini, Publiser Indonesia memberi penghargaan kepada Biro Humas dan Protokol sebagai Media Relations terbaik di Provinsi Gorontalo.

“Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi kami terhadap kinerja dari Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Gorontalo sebelum melebur di tiga OPD. Kerja-kerja ini tidak mudah, Biro Humas selalu update dalam segala informasi tentang agenda pimpinan daerah maupun OPD. Dan itu sangat membantu kerja-kerja pers Gorontalo. Apalagi Karo Humas dan Protokol sangat welcome terhadap pers di Gorontalo maupun di Nasional,” jelas Rully Lamusu usai bersilaturahmi di kantor Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Gorontalo, Selasa (16/2/2021).

Pemberian penghargaan dari pekerja pers Gorontalo ini disambut baik oleh Kadis Kominfo dan Statistik Provinsi Gorontalo, Masran Rauf. Menurutnya sejauh ini, media di Gorontalo maupun Nasional telah bekerjasama dengan baik dalam penyebarluasan informasi di Provinsi Gorontalo. Sehingga dalam beberapa tahun terakhir, trafik Gorontalo sering menjadi pembahasan di tingkat Nasional.

“Semua ini berkat kerja-kerja dari teman-teman media juga. Sehingga daerah ini sering menjadi pembahasan di tingkat Nasional,” ucap Masran mengawali pembicaraan dengan beberapa pimpinan media yang tergabung dalam Publiser Indonesia.

Tidak hanya itu, untuk mendukung kinerja Humas dan Protokol di dua tahun terakhir, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) selalu menjadi prioritas. Sehingga tidak heran, Pemerintah Provinsi Gorontalo di ajang Nasional sering mendapat penghargaan dari Kementerian Informasi dan Komunikasi (Kominfo) RI.

“Selain itu, seorang fotografer humas pemprov bernama Haris menjadi salah satu fotografer terbaik secara nasional. Yang bersangkutan mendapat penghargaan yang diberikan oleh Kementerian Kominfo sebagai fotografer terbaik,” ungkap Masran.

Masran mengatakan Biro Humas selalu berkomitmen dalam menayangkan pemberitaan-pemberitaan yang normatif tentang masalah pemerintah, masyarakat dan pembangunan.

Biro humas juga turut mengembangkan potensi penyaluran informasi melalui akun media sosial milik humas. Hal ini terbukti dengan hadirnya akun fanpage facebook, twitter, instagram dan akun media sosial lain milik humas yang memiliki reting cukup tinggi di Gorontalo.

“Alhamdulillah dengan kemampuan pewarta dan SDM lain di biro humas, kami mampu menaikaan rating kami di website,” beber Masran.

Masran berujar, akan selalu mengingkatkan kapasitas humas yang saat ini telah melebur di kominfo baik dari segi SDM maupun fasilitas. Masran berharap, dengan dileburnya humas menjadi kominfo menjadi spirit atau kekuatan baru dalam menyalurkan informasi tentang Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk masyarakat.

“Setidaknya ini menjadi tolak ukur bahwa Gorontalo hebat dalam pemberian informasi,” tandasnya. (adv/rls)

Pos terkait