Jawaban Sekwan Kota Gorontalo Usai Terima Massa Aksi HMI

Sekretaris DPRD Kota Gorontalo, N.R. Monoarfa saat menerima massa aksi dari Himpunan Mahasiswa Islam, Jumat (6/10/2023). (Foto: Humas)

60DTK, Kota Gorontalo – Sejumlah massa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) melakukan unjuk rasa di Kantor DPRD Kota Gorontalo, Jumat (6/10/2023). Kedatangan para mahasiswa tersebut diketahui untuk menyampaikan beberapa tuntutan kepada pemerintah daerah melalui para wakil rakyat.

Pertama, mereka meminta kejelasan terkait penyelesaian proyek pekerjaan peningkatan Jalan Nani Wartabone (eks Panjaitan). Kedua, mereka juga menyampaikan penolakan terhadap rencana Pemerintah Kota Gorontalo yang ingin menyelenggarakan Festival Kota Tua.

Bacaan Lainnya

Karena di saat bersamaan tidak ada anggota dewan yang bisa hadir, massa aksi terpaksa diterima oleh Sekretaris DPRD Kota Gorontalo, N.R. Monoarfa. Meski bukan tupoksinya untuk menjawab tuntutan yang ada, Ia tetap mendengarkan aspirasi yang disampaikan massa.

“Saya sebagai sekretaris DPRD tidak punya kewenangan untuk menjawab tuntutan-tuntutan tersebut. Itu merupakan kewenangan pimpinan dan anggota DPRD atau fraksi-fraksi yang ada di DPRD,” kata N.R. Monoarfa.

“Tapi, apa yang disampaikan melalui demo tersebut akan saya teruskan ke pimpinan dan anggota DPRD,” tambahnya.

Adapun jika para mahasiswa ingin ada rapat dengar pendapat (RDP) dengan pemerintah daerah dan pihak-pihak terkait, Ia menyarankan untuk secepatnya memasukkan surat ke Sekretariat DPRD.

Lewat surat itu, Ia meminta agar mahasiswa menuangkan poin-poin tuntutan. Nantinya, Sekretariat DPRD Kota Gorontalo akan memproses surat tersebut hingga ke pimpinan DPRD.

“Nantinya, surat tersebut akan kami proses sampai ke meja Ketua DPRD dan mendapat disposisi,” pungkasnya. (adv)

 

Pewarta: Andrianto Sanga

Pos terkait