60DTK, Kota Gorontalo – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha paparkan kondisi perkembangan kasus Covid-19 di daerahnya kepada Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie. Ia menyampaikan kasus penularan di setiap kelurahan saat ini semakin menurun.
Selain dari kasus penularan bagi pelaku perjalanan luar daerah, seperti 65 klaster bandara yang 17 orang di dalamnya adalah warga Kota Gorontalo, dan 14 lagi dari klaster RRI.
“Peningkatan kasus Covid-19 itu terjadi karena adanya pelaku perjalanan dari sekaligus ada 14 orang RRI, ada kontribusi juga dari Man Cendekia dan terakhir dari pegawai bandara 65 yang 17 orang asal Kota Gorontalo. Jadi semua itu tidak ada lagi klaster yang diakibatkan oleh transmisi lokal diakibatkan oleh penyebaran yang ada di RT RW,” ujar Marten saat rapat Forkopimda Provinsi, secara vikon, Senin (5/7/2021).
Baca Jug: Marten Taha Tegaskan Pengawas Sekolah Harus Berkompetensi
Wali kota dua periode itu menegaskan, bahwa berkurangnya penularan ditingkat kelurahan RT/RW ini, setelah diterapkannya PPKM mikro.
“Kebijakan yang kita laksanakan selama ini adalah mengefektifkan apa yang menjadi instruksi gubernur dan Imendagri nomor 14 terakhir, untuk pelaksanaan kegiatan PPKM mikro pada RT RW,” tegasnya.
Ia juga menjelaskan saat ini kota Gorontalo, dari 9 kecamatan, 7 diantaranya masuk zona Kuning dan satu zona merah. (adv)
