60DTK, Gorontalo – Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo mendatangai Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Gorontalo, guna memastikan kedisiplinan pelayanan aparatur sipil negara (ASN) pasca libur dan cuti bersama Ramadan 1445 Hijriah, Jumat (19/04/2024).
Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, AW Thalib mengatakan bahwa berdasarkan laporan BKD, ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo saat ini sudah mulai aktif, hanya saja belum disampaikan detailnya seperti apa.
“Hari ini kami melakukan monitoring terkait dengan disiplin aparatur sipil negara (ASN) pasca lebaran, alhamdulillah ini sudah berjalan, dan saat ini masih dievaluasi oleh BKD, belum bisa melaporkan detailnya karena memang ada evaluasi atau laporan dari OPD-OPD,” ungkap AW Thalib.
Ia juga mengungkapkan, dalam pertemuan tersebut, terkuak sebuah masalah terkait absensi ASN yang menggunakan sistem online dan offline, di mana kedua sistem tersebut masih dianggap tidak efektif.
“Ada beberapa kritikan atau masukan dari beberapa OPD antara lain ingin memadukan antara absensi yang online dan offline, jadi ada yang online kadang-kadang tidak efektif juga,” bebernya.
“Karena memang itu finger, tidak diketahui apa isinya saat masuk ataupun saat keluar, tetapi yang offline ini kan secara fisik, sehingga itu bisa terkontrol,” tambahnya.
Sehingga ini perlu dilakukan tindak lanjut ataupun evaluasi oleh BKD di lapangan, jangan sampai para ASN yang sudah datang dan bekerja secara maksimal, tetapi tidak dianggap oleh sistem absensi tersebut.
“Kita juga berharap berikutnya akan ada sidak yang dilakukan Badan Kepegawaian Daerah bekerja sama dengan Satpol dan lain sebagainya, untuk memastikan bahwa untuk benar-benar kerja di kantor,” tegasnya. (adv)
Pewarta: Hendra Usman