60DTK – Kab. Gorontalo: Bupati Nelson Pomalingo meminta Satuan Polisi Pamong Pradja (Satpol PP) Kabupaten Gorontalo dapat melakukan terobosan berupa ide dan gagasan baru. Hal itu disampaikan mengingat Satpol PP merupakan salah satu OPD dengan jumlah anggota yang begitu banyak dibanding OPD lainnya.
Selain itu kata Nelson, Satpol PP merupakan kebutuhan semua pihak. Bukan hanya kebutuhan Bupati, aparat ASN, Pimpinan OPD, tapi juga seluruh masyarakat Kabupaten Gorontalo kaitannya dengan pelayanan pengamanan, kondusifnya wilayah serta ketertiban umum.
“Karena dasar itulah, mengapa sejak saya menjadi bupati sejak awal bagaimana telah dipikirkan eselonnya dinaikan guna perluasan satpol PP itu sendiri” kata Nelson.
Lebih jelas, Nelson yang baru saja di kukuhkan sebagai Ketua BLiSPI Provinsi Gorontalo itu meminta satpol PP agar membuat Perda. Caranya adalah berkolaborasi dengan dinas lainnya di Kabupaten Gorontalo.
“Sebagai contohnya adalah Dinas Peternakan yang menerapkan Perda Hewan Lepas dengan dinas pertanian, Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan Hidup dan lain – lain yang sesuai tupoksi sebagai peningkatan pelayanan dan pembangunan di Kabupaten Gorontalo,” jelas Nelson.
Meski begitu, Ia mengatakan bahwa hal ini menjadi tantangan Satpol PP. Sebab, OPD tersebut diharapkan dapat membantu aparat kepolisian dalam pencegahan peredaran narkoba, minuman keras, kekerasan pada anak dan perempuan yang butuh proses hukum.
Untuk itu Nelson menyarankan agar Satpol PP pebih dulu melaksanakan pembenahan organsasi. Dengan begitu tidak terjadi tumpah tindih tugas antara bidang yang satu dengan lainnya. Selain itu juga perlu untuk menata sumber daya manasia (SDM).
“Menempatakan SDM disetiap lingkungan kerja dibuat perencanaan organisasi termasuk Linmas ditata dengan baik dalam menghadapi Pilkades serentak pada kurang lebih 80 Desa di Kabupaten Gorontalo,” tukasnya.
Diakhir arahannya, Ia mengingatkan agar Satpol PP harus menjadi bisa “motor” pemerintahan. Karenanya SDM harus teruji. Iapun memastikan kesejahteraan SDM ini akan diperhatikan oleh Pemerintah Kabupaten Gorontalo. (rls/andi)
Editor : Kasim A.
