PSBB Gorontalo Diresmikan Besok, Warga Dilarang Berboncengan Di Motor Meski Suami Istri

Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, saat menggelar konferensi pers terkait penerapan PSBB di Gorontalo, Minggu (03/05/2020).

60DTK, Gorontalo – Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Gorontalo akan dimulai pada Senin, 4 Mei 2020. Meski begitu, Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie menegaskan, untuk penindakan terhadap orang yang melanggar aturan selama PSBB ini, baru akan diberlakukan pada Kamis, 7 Mei 2020, karena masih akan didahului dengan sosialisasi, pada tanggal 4 hingga 6 Mei 2020. Hal ini Ia ungkapkan saat menggelar konferensi pers di Sekretariat Gugus Tugas Covid-19, Minggu (3/05/2020).

“Persetujuannya (penerapan PSBB) mulai tanggal 4 sampai 18 Mei, tapi kami mohon tiga hari menyosialisasikan. Senin launching-nya, hari Selasa dan Rabu sosialisasi, dan hari Kamis mulai penindakan,” terang Rusli Habibie.

Bacaan Lainnya

Baca juga: Gorontalo Belum Zona Hijau, Warga Diminta Tetap Patuhi Protokol Kesehatan

Rusli mengungkapkan, dimulainya PSBB ini berdasarkan hasil keputusan bersama Forkopimda. Untuk itu, sudah ada beberapa hal yang diatur, salah satunya terkait larangan keras bagi pengendara sepeda motor untuk berboncengan, meskipun suami istri.

“Alhamdulillah hasil video conference kami semua Forkopimda tidak ada lagi yang signifikan tapi pada prinsipnya mereka mendukung. Berlakunya PSBB mulai tanggal 4 besok (Senin) sosialisasi, sampai tanggal 18 atau 14 hari, yang suami istri tidak boleh berboncengan, kalau ada motor dua, pakai motor lain,” tegas Rusli.

Baca juga: PSBB Segera Berlaku, 4 Hal Ini Tidak Bisa Dilakukan Warga Gorontalo

Tak hanya itu, dengan diterapkannya PSBB ini, pasar mingguan juga akan ditutup, dan akan diganti dengan alternatif lain. Contohnya, kata Rusli, seperti yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Gorontalo, dengan menyediakan pasar online.

“Baik pasar harian maupun mingguan kita sepakat agar pasar mingguan kita tutup kita ganti alternatif lain, contohnya di Kabupaten Gorontalo, kemarin istri saya sudah mencoba berbelanja lewat online, harga lebih murah, cepat, kita tidak perlu keluar,” ungkap Rusli.

Baca juga: Gorontalo Bersiap Jalani PSBB, PLN Malah Umumkan Pemadaman Bergilir

Gubernur dua periode ini juga membeberkan pihaknya bersama jajaran Forkopimda akan melakukan sosialisasi terkait PSBB di simpang 5 Kota Gorontalo, sehingga tujuan dari PSBB ini bisa dipahami dengan baik oleh masyarakat Gorontalo.

“Kita sama – sama di perlimaan jam 9 pagi kita adakan launching, sama – sama dengan Forkopimda. Kita mesti bumikan ini, agar masyarakat tahu dan tidak bingung,” tukasnya. (adv)

 

Pewarta: Hendra Setiawan

Pos terkait