Putus Rantai Corona, KKIG Diminta Tak Izinkan Warga Gorontalo Mudik

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dalam konferensi pers penanganan virus corona di Provinsi Gorontalo, Senin (13/04/2020). Foto : Salman/Humas.

60DTK – Gorontalo : Guna memutus rantai penyebaran virus corona (covid-19), Gubernur Gorontalo Rusli Habibie meminta Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) di seluruh provinsi se – Indonesia memantau warga Gorontalo untuk menunda mudik.

Baca Juga : Rusli Habibie Minta Warga Tak Kucilkan Pasien Covid-19

Bacaan Lainnya

“Saya akan menyurat ke KKIG agar mengimbau bahkan memerintahkan kepada seluruh KKIG provinsi, kabupaten/kota di seluruh Indonesia untuk tidak mengizinkan masyarakat Gorontalo yang tinggal di luar Gorontalo mudik pada bulan puasa bahkan lebaran ini,” tegas Rusli, Senin (13/04/2020).

Rusli menyebut, tidak ada yang tahu kapan dan di mana virus ini menjangkit seseorang. Ia khawatir ada warganya yang kembali dan telah tertular, kemudian menyebarkan ke orang-orang di sekitarnya.

Baca Juga : Gorontalo Akan Gunakan Laboratorium BPOM Untuk Tes Spesimen Covid-19

Untuk warga Gorontalo yang patuh dengan imbauan ini, Rusli berjanji akan memberi mudik gratis di tahun depan. Kebijakan ini berlaku untuk mereka yang terkendala biaya mudik.

“Bersabar dulu tahun ini kita tidak mudik dulu, tahun depan kita akan siapkan anggaran untuk membantu mereka mudik gratis seperti yang telah kami lakukan beberapa tahun yang lalu,” tambahnya.

Baca Juga : 30 Ribu Rapid Test Di Gorontalo Segera Didistribusikan

Rusli kembali menegaskan jika ada warga Gorontalo yang tetap memaksa ingin kembali, maka diwajibkan mengikuti protokol kesehatan pencegahan virus corona. Yang bersangkutan harus menjalani sejumlah pemeriksaan dan di karantina selama dua minggu. (adv)

Pos terkait