60DTK – Gorontalo : Pemerintah Provinsi Gorontalo akan memanfaatkan Laboratorium Badan Pengawas Obat dan Minuman (BPOM) untuk melakukan pemeriksaan spesimen virus corona atau covid-19.
Baca Juga : Pandemi Corona, Bulog Gorontalo Siapkan Ribuan Ton Beras
Hal itu dipastikan Gubernur Gorontalo Rusli Habibie saat memberikan keterangan pers yang berlangsung di Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Senin (13/04/2020).
“Kita akan memanfaatkan Laboratorium BPOM untuk tes PCR (Polymerase Chain Reaction). Sudah keluar izinnya, insya Allah satu dua hari ini sudah bisa dimanfaatkan,” jelas Rusli.
Baca Juga : Begini Teknis Pemberian Listrik Bersubsidi Di Gorontalo Selama Pandemi Corona
Rusli menambahkan, fasilitas laboratorium dan tenaga kesehatan BPOM sudah cukup baik. Tinggal beberapa fasilitas seperti ruangan dan alat-alat perlu dilakukan pembenahan. Pemerintah Provinsi Gorontalo siap membantu percepatan perbaikan fasilitas tersebut.
“Tenaga operatornya juga sudah siap. Cuma ada ruangan kurang lebih Rp800 juta kita benahi ruangannya dan alat-alat yang lain. Fasilitasnya bisa memeriksan 100 spesimen setiap hari,” jelas Rusli.
Selama ini, Pemerintah Provinsi Gorontalo masih bergantung pada laboratorium di Makassar dalam melakukan tes PCR atau yang lebih dikenal dengan swab test. Meski begitu, pemerintah provinsi mengalami beberapa kendala.
Baca Juga : Bantuan Pangan Bagi Warga Terdampak Corona Segera Direalisasikan
Beberapa kendala itu yakni hanya dua maskapai yakni Garuda Indonesia dan City Link yang bisa digunakan untuk pengiriman sampel. Penerbangan ke Makassar yang tidak sering akibat dampak corona juga menjadi hambatan tersendiri. (adv)
