60DTK, Gorontalo – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie optimis pembangunan Sekolah Calon Bintara (Secaba) bisa selesai dua atau tiga tahun ke depan. Hal ini berdasarkan pengalamannya pada pembangunan Sekolah Polisi Negara (SPN) yang selesai dalam waktu tiga tahun.
“SPN Polda selesai tiga tahun pak panglima. Setahu saya, pemerintah kabupaten/kota juga menganggarkan untuk pembangunan fisik Secaba,” ujar Rusli saat mendampingi Pangdam XIII/Merdeka Mayjen Alfred meninjau progress pembangunan Secaba di Tabongo, Kamis (13/1/2022).
Peninjauan pembangunan Secaba diawali dengan pemaparan Kasi Logistik Korem 133/NWB, Kolonel Cpl Adolf Simanjuntak. Ia mengatakan saat ini Secaba sudah mempunyai Gedung Utama Markas Komando, satu Gedung Kelas dan satu Barak Siswa.
“Untuk tahun ini, kami laporkan kelanjutan pembangunan direncanakan untuk rumah jaga, pos jaga, prasarana jalan, dapur dan rumah makan, mess perwira dan gudang amunisi,” papar Adolf.
Menanggapi hal itu, Pangdam menyarankan agar pembangunan fokus terlebih dahulu pada infrastruktur utama. Misalnya dapur dan rumah makan, menurutnya hal ini belum terlalu penting dibanding ruang kelas dan barak.
“Benar usul pak gubernur tadi, untuk dapur kita bisa catering. Pesan ke warga sekitar untuk pemberdayaan, makanannya juga sesuai selera orang Gorontalo,” ungkap Alfred.
Setelah meninjau progress pembangunan Secaba, rombongan kemudian bertolak ke Desa Totopo, Kecamatan Bilato, Kabupaten Gorontalo. Desa ini menjadi lokus program Karya Bhakti TNI berupa pembangunan jalan usaha tani sepanjang belasan kilometer. (ksm)