60DTK, Gorontalo – Salat Idul Fitri 1 Syawal 1441 H, akan terasa berbeda dengan tahun kemarin. Pasalnya Salat Id biasanya dilaksanakan di masjid maupun di lapangan, tahun ini ditiadakan, dan dianjurkan untuk melaksanakannya di rumah masing-masing.
Hal ini pun berlaku juga untuk Gubernur Gorontalo Rusli Habibie. Ia menuturkan dirinya akan melaksanakan salat Id bersama keluarga intinya di Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur.
Baca Juga: Rusli Minta Masyarakat Larang Keluarga Di Luar Daerah Mudik Ke Gorontalo
Ia mengaku, ada satu ruangan di Rujab biasa untuk digunakan salat. Rusli Habibibe sudah meminta kesediaan kepala Bagian Kesra Provinsi Gorontalo, Yaser A. Dama menjadi Imam Salat Idul Fitri nanti
“Jadi salatnya nanti di rujab. Ada satu kamar yang memang sering digunakan untuk salat, itu yang akan kita pakai” ungkap Rusli, Selasa (19/05/2020)
Bukan hanya itu, Rusli juga menerangkan, bahwa biasanya tahun kemarin dirinya bersama keluarga melaksanakan tradis dimana setelah Salat Id itu dengan melakukan Open Hause di Rumah Jabatan Gubernur dan di kediaman pribadinyam. Namun, tahun ini tidak akan melaksanakan hal tersebut. Dia pun meminta maaf kepada para pejabat dan juga seluruh masyarakat Gorontalo.
“Mau gimana lagi situasinya sekarang tidak memungkinan untuk berkerumun dan berjabatan tangan. Kita untuk sementara silaturahimnya lewat media sosial” kata Rusli
Baca Juga: Berkah Ramadhan, ASN Di Lingkungan Pemprov Gorontalo Terima THR
Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, berharap, para bupati, wali kota hingga aparat di desa dapat melaksanakan imbauan menteri agama terkait pelaksanaan Salat Id kepada masyararakat. Warga diimbau untuk Salat di rumah, tidak berkumpul di masjid dan lapangan.
Pewarta: Hendra Setiawan
