60DTK, Gorontalo – Kepala Desa Sukamakmur, Badrun Yonu mengeluh soal banjir yang mengancam beberapa lahan pertanian tiap kali hujan datang dengan intensitas tinggi. Jika dibiarkan, Ia takutnya nanti para petani di desanya bisa gagal panen.
Terkait hal itu, Ia pun mengaku sangat berharap agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo, khususnya Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie bisa memberikan perhatian serius kepada masyarakat di desanya. Ia mengaku masalah ini juga datang dari tanggul di desanya yang tak lagi berfungsi sebagaimana mestinya.

Menanggapi hal ini, Juru Bicara Gubernur Gorontalo, Noval Abdussamad pun angkat bicara. Ia menuturkan, sebelum curhatan ini ada, Gubernur Gorontalo memang sudah memerintahkan instansi terkait, dalam hal ini Dinas PUPR, untuk segera merespons setiap kebutuhan masyarakat.
“Namun, perlu juga untuk diketahui bahwa soal tanggul yang sering dilintasi oleh banjir adalah milik Balai Sungai Wilayah (BWS), Pak Gubernur sudah memerintahkan Dinas PUPR untuk berkoordinasi dengan pihak BWS, jadi harus dilihat dan diketahui statusnya menjadi kewenangan siapa,” terang Noval melalui sambungan telepon.
“Jangan saling menyalahkan, lihat juga perambahan hutan dan lain-lain, tidak semua menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi atau Gubernur,” sambungnya.