Wagub Idris Rahim Resmikan TK Alkhrairaat di Kota Gorontalo 

Wagub Idris Rahim
Wagub Gorontalo Idris Rahim (kanan), Saat Memberikan Sambutan Pada Doa dan Zikir Bersama Atas Peresmian TK Alkhairaat Kota Gorontalo, Rabu (24/6/2020). Foto: Haris-Humas

60DTK,Gorontalo – Taman Kanak-Kanak (TK) Alkhairaat yang terletak di Kelurahan Dembe II, Kecamatan Kota Utara, Kota Gorontalo, diresmikan oleh Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim, Rabu (24/06/2020).

Menurut Idris, hal terpenting dari peresmian tersebut tidak lain supaya bagaimana jenjang pendidikan awal bagi anak-anak ini dapat terus berkelanjutan.

“Peserta didik TK dan PAUD itu adalah usia-usia emas. Pada jenjang ini anak-anak harus dididik karakter, akhlak dan moralnya,” kata Idris.

Baca Juga: Wagub Gorontalo Ingatkan Bantuan Covid-19 Harus Akuntabel Dan Transparan

Pada kesempatan itu, Idris juga sempat menekankan supaya TK dapat menerima perhatian pemerintah dari segi anggaran. Menurutnya, anggaran untuk pendidikan di Provinsi Gorontalo sebesar 20% yang bersumber dari APBD dan APBN.

“Anggaran pendidikan sebesar 20% dari APBD maupun APBN harus diarahkan untuk meningkatkan sarana prasarana dan kualitas pendidikan TK,” imbuhnya.

Di tempat yang sama, pengurus Komwil Alkhairaat Provinsi Gorontalo, Safroni Usman, menambahkan, gedung TK itu merupakan hibah dari keluarga Kamardi Arif kepada Pondok Pesantren Alkhairaat Kota Gorontalo.

Gedung yang mempunyai Lima ruang belajar tersebut kini telah di fasilitasi dengan sebuah Aula, tempat air wudhu, serta sarana bermain anak.

Baca Juga: Menuju THB, OPD Pemrov Gorontalo Diminta Siapkan Protokol Kesehatan

“Beberapa bulan lalu gedung ini diserahkan oleh pihak keluarga kepada Ketua Komwil Alkhairaat dan selanjutnya diteruskan ke Komda alkhairaat Kota Gorontalo. Selanjutnya kita benahi dan digunakan untuk TK,” ujar Safroni.

Lebih jauh, Ia mengatakan bahwa TK ini juga dimanfaatkan untuk menyelenggarakan tiga jenis pendidikan lainnya seperti Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, dan Madrasah Aliyah. Total siswa dari semua jenjang pendidikan sudah lebih dari 1000 orang. (adv)

 

 

Pewarta: Andrianto Sanga

Pos terkait