60DTK, Kabupaten Gorontalo – Sebanyak 53 anak dari berbagai wilayah Kabupaten Gorontalo mengikuti khitanan massal yang digelar oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Taekwondo Indonesia Kabupaten Gorontalo di Desa Luhu, Kecamatan Telaga, Sabtu (10/04/2021).
Kegiatan bakti sosial (baksos) ini dilaksanakan guna membantu masyarakat yang kurang mampu dari segi ekonomi. Tujuan lain, supaya anak-anak tersebut sudah bisa melaksanakan ibadah puasa pada bulan suci Ramadhan kali ini.
“Untuk khitanan massal ini pertama kita lakukan, tapi kalau bakti sosial lainnya sudah banyak dilaksanakan. Ada 30 orang Dokter yang kita turunkan kali ini,” kata Ketua IDI Kabupaten Gorontalo, Irawan Huntoyungo di aula rumah pribadinya, yang juga menjadi lokasi pelaksanaan khitanan massal.
Irawan menambahkan, khitanan massal seperti ini rencananya akan terus dilaksanakan setiap tahun, khususnya menjelang Bulan Ramadhan. Sebab menurutnya, masih banyak masyarakat di daerah setempat yang kurang mampu melaksanakan khitan kepada anaknya dengan menggunakan biaya pribadi.
Kepada para orang tua anak, Ia juga berpesan supaya memeriksakan anaknya di puskesmas-puskesmas terdekat sampai luka khitan sembuh total.
“Kita sudah bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dan Puskesmas yang ada untuk menindaklanjuti perawatan pasca khitanan,” jelasnya.
Wahyu, orang tua dari salah satu anak yang mengikuti khitanan massal, menyampaikan ucapan terima kasih kepada IDI dan Taekwondo Indonesia Kabupaten Gorontalo yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut.
Baca Juga: Jelang Ramadhan, Pemkab Gorontalo Bahas Penanganan Konflik Sosial
Menurut Wahyu, khitanan massal seperti ini banyak dampak positifnya. Selain bisa membuat anak-anak semakin berani untuk dikhitan, juga sangat membantu bagi mereka para orang tua.
“Anak-anak akan lebih berani ikut khitanan, karena dilihat ada banyak teman. Kegiatan ini juga sangat membantu sekali bagi masyarakat yang belum mampu. Karena kalau kita melaksanakan sendiri pasti ada biaya, dan ini alhamdulillah gratis,” jelas salah satu warga Kecamatan Tibawa itu.
Karena berbagai dampak positif tersebut, Wahyu berharap supaya kegiatan serupa akan terus dilaksanakan oleh IDI dan Taekwondo Indonesia Kabupaten Gorontalo secara berkelanjutan di waktu-waktu mendatang.
“Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih kepada IDI dan Taekwondo Indonesia Kabupaten Gorontalo yang telah menyelenggarakan khitanan massal ini,” tandasnya.